Dampak Kemampuan dan Motivasi Kerja terhadap Kinerja Pegawai Dinas Perindustrian Perdagangan Pertambangan dan Energi Kota Padang.

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh berbagai kondisi yangmengindikasikan masih kurang efektifnya prestasi kerja (kinerja) pegawai padaDinas Perindustrian Perdagangan Pertambangan dan Energi Kota Padang yangdiasumsikan antara lain dipengaruhi oleh kemampuan dan motivasi kerja.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak kemampuan dan motivasi kerjaterhadap kinerja pegawai Dinas Perindustrian Perdagangan Pertambangan danEnergi Kota Padang, mengidentifikasi kendala-kendala yang dihadapi dalampeningkatan kinerja pegawai Dinas Perindustrian Perdagangan Pertambangan danEnergi Kota Padang, mengetahui upaya yang dilakukan Dinas PerindustrianPerdagangan Pertambangan dan Energi Kota Padang dalam mengatasi kendalayang dihadapi pegawai.Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptifdengan lokasi Dinas Perindustrian Perdagangan Pertambangan dan Energi KotaPadang. Dalam pemilihan informan peneliti menggunakan teknik purposivesampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalahwawancara, observasi dan studi dokumentasi. Data penelitian ini dianalisis denganmelalui tahap-tahap yaitu reduksi data, penyajian data, interpretasi data, danpengambilan kesimpulan.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dampak kemampuan terhadapkinerja pegawai, terlihat dari pemahaman pegawai akan tugasnya terhadap kinerjayang dihasilkan bervariasi tergantung kepada pengetahuan yang dimiliki pegawai.Sedangkan dampak motivasi terhadap kinerja pegawai, terlihat dari kemauanpegawai untuk lebih produktif sesuai dengan rencana kerja yang telah ada.Kendala-kendala yang dihadapi pegawai dalam peningkatan kinerja pegawaikarena rendahnya kualitas sumber daya manusia dan lingkungan pekerjaan yangkurang memadai. Upaya yang dilakukan Dinas Perindustrian PerdaganganPertambangan dan Energi Kota Padang sangat penting dalam mengatasi kendalayang dihadapi untuk peningkatan kinerja pegawai, akan tetapi upaya yangdilakukan belum maksimal.Peneliti menyimpulkan bahwa dampak kemampuan dan motivasi kerjaterhadap kinerja pegawai masih belum optimal. Peneliti menyarankan perlunyadiberikan pengarahan kepada para pegawai mengenai arti pentingnya pelaksanaankerja yang dilakukan, hal ini ditujukan agar pegawai betul-betul memahami danmengetahui tugas dan fungsinya, serta diperlukan peranan atasan dalammemberikan dorongan untuk menambah semangat kerja pegawai.