Permasalahan Peminatan Siswa SMA dan Implikasi dalam Layanan BK

Peminatan adalah suatu proses pengambilan pilihan dan keputusan oleh siswa terhadap kelompok mata pelajaran, lintas mata pelajaran, dan pendalaman mata pelajaran. Peminatan didasarkan atas pemahaman potensi diri dan peluang yang diselenggarakan pada satuan pendidikan. Penelitian ini dilatarbelakangi dengan permasalahan peminatan yang dialami siswa dalam memahami potensi diri dan memilih kelompok mata pelajaran dan lintas mata pelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui permasalahan peminatan siswa SMA N 1 Sawahlunto.
Penelitian ini berbentuk deskriptif kuantitatif, populasi siswa kelas X SMA N 1 Sawahlunto, yang terdaftar tahun 2014/2015. Jumlah sampel sebanyak 103 orang yang diperoleh dengan menggunakan teknik Simple Random Sampling. Instrumen yang digunakan angket permasalahan peminatan. Data dianalisis dengan analisis persentase yang dibantu dengan program Microsoft Office Excel 2007.
Hasil penelitian mengungkapkan (1) Permasalahan peminatan yang dialami siswa dalam memahami potensi diri sebesar 44,40 % dengan kategori cukup banyak (2) Permasalahan peminatan yang dialami siswa dalam memilih kelompok mata pelajaran dan lintas mata pelajaran sebesar 43,15 % dengan kategori cukup banyak.
Implikasi dari penelitian dalam bimbingan dan konseling adalah diharapkan guru bimbingan dan konseling dapat memberikan layanan informasi untuk mensosialisasikan prosedur peminatan. Pemahaman terhadap potensi diri, bagaimana cara mengetahui dan memahami potensi diri. Kemudian memberikan layanan-layanan yang menyangkut dengan peminatan, seperti layanan informasi, layanan penempatan dan penyaluran, layanan konseling perorangan dan layanan bimbingan kelompok. Memberikan layanan-layanan yang tepat untuk mengarahkan siswa dalam memilih kelompok mata pelajaran dan memilih lintas mata pelajaran.