Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Produktivitas Kerja Pegawai Negeri Sipil di Bappeda Kab. Pasaman Barat

Penelitian ini dilatar belakangi oleh pengaruh gaya kepemimpinan terhadap produktivitas kerja pegawai. Karena, secara langsung maupun tidak langsung gaya kepemimpinan mempunyai pengaruh yang positif dan negatif terhadap peningkatan produktivitas kerja karyawan atau pegawai. Produktivitas kerja merupakan suatu akibat dari persyaratan kerja yang harus dipenuhi oleh pegawai untuk memperoleh hasil maksimal dalam pelaksanaannya, produktivitas
kerja terletak pada faktor manusia sebagai pelaksana kegiatan pekerjaan. Namun dalam hal pelaksanaannya berbagai permasalahan yang dihadapi yakninya,permasalahan tentang sumber daya manusia khususnya mengenai pengaruh gaya
kepemimpinan terhadap produktivitas pegawai.
Jenis penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Informan penelitian ini ditentukan dengan cara purposive sampling. Jenis datanya adalah data primer dan sekunder
dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan studi dokumenter berupa memo,pengumuman, instruksi, peraturan dan lain-lain. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber data. Kemudian dianalisis dengan cara reduksi data, penyajian data, interprestasi data dan pengambilan kesimpulan dari data yang diperoleh selama ini.
Hasil penelitian ini menyatakan bahwa gaya kepemimpinan berpengaruh kepada produktivitas kerja pegawai, Gaya kepemimpinan pimpinan di Bappeda Kabupaten Pasaman Barat menggambarkan gaya kepemimpinan otokrasi semua
keputusan berada ditangan pimpinan, pegawai yang melakkukan kesalahan dan melanggar peraturan akan diberikan sanksi. Produktivitas kerja pegawai diBappeda Pasaman barat masih rendah, masih banyaknya pegawai yang datang
terlambat dan lamban dan mengerjakan tugas, dan pimpinan yang kurang memberikan perhatian terhdap bawahan sangat berpengaruh terhadap produktivitas pegawai negeri sipil.