Masalah- masalah yang Dialami Anggota PKK dan Implikasinya dalam Layanan Bimbingan dan Konseling di Kelurahan Ulak Karang Kecamatan Padang Utara.

Individu membutuhkan aktualisasi diri dalam kehidupannya, salah satu wadahdalam membantu mewujudkan itu adalah PKK yang bertujuan dalam menumbuhkanmengarahkan dan membina keluarga sejahtera. Maka, anggota PKK haruslah terbebasdari permasalahan dalam dirinya. Namun kenyataan di lapangan, masih ada anggotaPKK mengalami masalah berkenaan diri pribadi, jasmani dan kesehatan, hubungansosial, keluarga dan masalah lainnya yang dapat mengganggu kenyamanan dalamkehidupan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan masalahmasalah yang dialami anggota PKK di Kelurahan Ulak Kecamatan Padang Utara.Jenis penelitian yaitu penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif.Subyek penelitian adalah anggota PKK di Kelurahan Ulak Karang KecamatanPadang Utara sebanyak 69 orang. Instrumen penelitian yang digunakan adalah AUMUmum Masyarakat. Teknik analisis data menggunakan rumus persentase.Hasil Penelitian mengungkapkan masalah terbanyak yang dialami anggotaPKK pada masing-masing bidang masalah secara berurutan, yaitu (1) masalahkeadaan dan hubungan dalam keluarga yaitu mengkhawatirkan kondisi kesehatananggota keluarga sebanyak 68,12%, (2) masalah diri pribadi yaitu merasa kesepiandan/atau takut ditinggal sendiri sebanyak 42,03%, (3) masalah jasmani dan kesehatanyaitu fungsi atau kondisi kesehatan mata kurang baik sebanyak 37,68%, (4) masalahekonomi dan keuangan yaitu keadaan ekonomi yang semakin sulit sebanyak 23,19%,(5) masalah hubungan sosial kemasyarakatan yaitu merasa diperhatikan/ dibicarakan/diperolok oleh orang lain sebanyak 23,19%, (6) masalah agama, nilai dan moral yaituingin memperoleh penjelasan lebih banyak tentang agama sebanyak 15,94%, (7)masalah hubungan keluarga dan perkawinan yaitu kurang bahagia dalam hubunganperkawinan sebanyak 13,04%, (8) masalah karir dan pekerjaan yaitu sedang tidakbekerja sebanyak 4,35%, (9) masalah waktu senggang yaitu kekurangan waktusenggang sebanyak 2,90%. Berdasarkan hasil penelitian diharapkan agar Ibu-ibulebih mengembangkan sikap berpikir positif terhadap sesuatu, dan ketika dalammenghadapi suatu masalah yang tidak dapat diatasi sendiri agar dapatmenkonsultasikan dengan pihak-pihak tertentu yang dapat dipercaya.