Kontribusi Motivasi Belajar Dan Lingkungan Belajar Terhadap Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran Komponen Dasar Elektronika Siswa Kelas X Jurusan Teknik Audio Video SMK Negeri 1 Tarusan.

Penelitian ini dilatar belakangi oleh masalah rendahnya hasil belajar pada mata pelajaran Komponen Dasar Elektronika siswa kelas X Jurusan Teknik Audio Video SMK Negeri 1 Tarusan, dimana 43,9% siswa mendapatkan nilai hasil
belajar dibawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). KKM yang ditetapkan sekolah pada mata pelajaran Komponen Dasar Elektronika yaitu 70 dengan rentang nilai 0 – 100. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkapkan kontribusi motivasi belajar dan lingkungan belajar terhadap hasil belajar pada mata pelajaran Komponen Dasar Elektronika siswa kelas X Jurusan Teknik Audio Video SMK Negeri 1 Tarusan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasional.
Populasi penelitian berjumlah 41 orang dan sampel berjumlah 41 orang siswa kelas X Jurusan Teknik Audio Video SMK Negeri 1 Tarusan Tahun Pelajaran 2013/2014. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara keseluruhan dari semua
jumlah populasi (Total Sampling). Data hasil belajar siswa diperoleh dari guru mata pelajaran Komponen Dasar Elektronika SMK Negeri 1 Tarusan. Sedangkan
data motivasi belajar dan lingkungan belajar dikumpulkan melalui angket dengan menggunakan skala likert yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Data di analisis menggunakan metode statistik dengan bantuan software Microsoft Excel 2007 dan SPSS Version 16. Hasil analisis data menunjukkan: (1) motivasi belajar memberikan kontribusi sebesar 35,61% terhadap hasil belajar siswa SMK Negeri
1 Tarusan Tahun Pelajaran 2013/2014; (2) Lingkungan belajar memberikan kontribusi sebesar 26,38% terhadap hasil belajar siswa SMK Negeri 1 Tarusan Tahun Pelajaran 2013/2014; (3) Motivasi Belajar dan lingkungan belajar secara bersama-sama memberikan kontribusi sebesar 37,21% terhadap hasil belajar siswa SMK Negeri 1 Tarusan Tahun Pelajaran 2013/2014. Jadi dapat disimpulkan bahwa Motivasi Belajar dan Lingkungan Belajar berkontribusi terhadap hasil belajar, semakin tinggi motivasi belajar dalam proses belajar mengajar dan
semakin baik lingkungan belajar, maka hasil belajar akan semakin tinggi.