Tambang Emas di Lahan Sawah (Studi Kasus: Pilihan-Pilihan Masyarakat Nagari Padang Sibusuk Kabupaten Sijunjung dalam Pengalih Fungsian Lahan Pertanian menjadi Tambang Emas Ilegal)

Lestari, Ega (2014) Tambang Emas di Lahan Sawah (Studi Kasus: Pilihan-Pilihan Masyarakat Nagari Padang Sibusuk Kabupaten Sijunjung dalam Pengalih Fungsian Lahan Pertanian menjadi Tambang Emas Ilegal). Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of B1_4_EGA_LESTARI_55320_1767_2015.pdf] Text
B1_4_EGA_LESTARI_55320_1767_2015.pdf

Download (1MB)

Abstract

Sawah semestinya digunakan sebagai lahan untuk bercocok tanam
atau bertani. Namun bagi masyarakat Nagari Padang Sibusuk, Kabupaten
Sijunjung dialihfungsikan menjadi tambang emas ilegal. Dalam
pengalihfungsian tersebut tentu ada pilihan-pilihan yang mendasari
tindakan masyarakat Nagari Padang Sibusuk mengalihfungsikan lahan
pertanian mereka menjadi tambang emas walaupun ilegal. Mengapa
masyarakat Nagari Padang Sibusuk, Kabupaten Sijunjung lebih memilih
mengalihfungsikan lahan pertanian mereka menjadi tambang emas ilegal.
Teori untuk menganalisis pilihan-pilihan masyarakat Nagari
Padang Sibusuk dalam pengalihfungsian lahan pertanian menjadi tambang
emas ilegal adalah teori pilihan rasional oleh James S Coleman. Teori
pilihan rasional mengasumsikan bahwa tindakan seseorang selalu
mengarah pada suatu tujuan dan tujuan ditentukan oleh nilai atau pilihan.
Aktor dan individu memilih tindakan yang dapat memaksimalkan
kegunaan atau memuaskan keinginan dan kebutuhan. Menurut James S
Coleman ada dua unsur utama dalam teori pilihan rasional yaitu aktor dan
sumber daya. Sumber daya adalah sesuatu yang menarik perhatian dan
yang dapat dikontrol oleh aktor.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan tipe studi
kasus intrinsik. Penentuan informan dilakukan secara purposive sampling,
yaitu peneliti menetapkan informan dengan sengaja sesuai dengan tujuan
penelitian. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan pengamatan dan
wawancara mendalam (indepth interview). Jumlah informan yang
dilibatkan dalam penelitian ini adalah 30 informan. Pemilik sawah (tuan
takur) 10 orang, pekerja tambang 10 orang, instansi pemerintah 5 orang,
dan masyarakat 5 orang. Analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini
adalah analisis data oleh Miles dan Huberman yaitu dimulai dari reduksi
data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pilihan-pilihan masyarakat
dalam pengalihfungsian lahan pertanian menjadi tambang emas ilegal
dapat dikelompokkan ke dalam faktor internal dan eksternal. Faktor
internal meliputi (1) kepemilikan modal yang meliputi uang dan lahan (2)
waktu dan tenaga. Sedangkan faktor eksternal meliputi (1) nilai jual emas
yang tinggi, (2) lingkungan fisik, (3) lingkungan sosial.

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi-S1
Depositing User: Dina Aulia Sari S.IP
Date Deposited: 23 Jun 2025 02:15
Last Modified: 23 Jun 2025 02:17
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/14428

Actions (login required)

View Item
View Item