Hubungan Self-Efficacy Akademik dengan Perilaku Menyontek Siswa

Penelitian ini adalah penelitian deskriptif korelasional yang bertujuan untuk
(1) mendeskripsikan self-efficacy akademik siswa, (2) mendeskripsikan perilaku
menyontek siswa, dan (3) melihat hubungan self-efficacy akademik dengan
perilaku menyontek siswa. Populasi penelitian adalah siswa SMP Negeri 13
Padang dengan jumlah 757 siswa dengan sampel 88 siswa yang dipilih dengan
teknik Purposive Sampling. Instrumen yang digunakan yaitu angket. Data yang
diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik persentase dan untuk melihat
hubungan antara kedua variabel digunakan statistic parametric yaitu Pearson
Correlation.
Temuan penelitian adalah (1) self-efficacy akademik siswa di SMP Negeri
13 Padang sebagian besar berada pada kategori rendah (2) perilaku menyontek
siswa di SMP Negeri 13 Padang berada pada tingkat kategori tinggi dan (3)
terdapat hubungan yang signifikan antara self-efficacy akademik dengan perilaku
menyontek siswa di SMP Negeri 13 Padang dengan nilai r hitung 0,646 dan r tabel
sebesar 0,207 pada taraf signifikan 0,000 tingkat hubungan korelasi berada pada
kategori kuat. Implikasi hasil penelitian bagi bimbingan dan konseling adalah
sebagai dasar penyusunan program guna mengatasi dan menanggulangi perilaku
menyontek siswa di sekolah. Kemudian disarankan juga kepada guru BK untuk
meningkatkan self-efficacy akademik dan menghilangkan perilaku menyontek
siswa dengan mengoptimalkan pelaksanaan kegiatan layanan BK. Serta kepada
guru mata pelajaran untuk dapat memperhatikan, membimbing, mengarahkan dan
membina siswa dalam kegiatan belajar sehingga siswa yakin dengan kemampuan
diri yang dimilikinya.