Peningkatan Keterampilan Membaca Siswa Kelas X melalui Layanan Penguasaan Konten di SMA Adabiah Padang

Keterampilan membaca yang tinggi tidak datang dengan sendirinya. Peningkatan itu harus diupayakan dengan kemauan yang sangat kuat. Berdasarkan hasil observasi peneliti, kenyataannya beberapa siswa kurang berminat dan cepat bosan dalam membaca buku pelajaran, lambat dalam membaca, siswa kurang mencapai target bahan bacaan yang direkomendasikan guru, dan kurang memahami istilah-istilah yang dipakai dalam bahan bacaan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keterampilan membaca siswa kelas X.8 SMA Adabiah Padang sebelum dan setelah diberikan layanan penguasaan konten dan menguji efektifitas layanan penguasaan konten. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan quasi eksperimen jenis The One-Group Pre-Test Post-Test Design. Subjek penelitian berjumlah 32 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan angket. Data dianalisis dengan menggunakan rumus presentase, dan untuk melihat perbedaan dengan rumus Z skor melalui bantuan program Statistical Product and Service Solution (SPSS) versi 20. Temuan penelitian menunjukkan bahwa: (1) keterampilan membaca siswa kelas X.8 sebelum diberikan layanan penguasaan konten berada pada kategori cukup tinggi, (2) setelah diberikan layanan penguasaan konten berada pada kategori tinggi, (3) Terdapat perbedaan yang signifikan antara keterampilan membaca siswa kelas X.8 sebelum dan setelah diberikan layanan penguasaan konten. Berdasarkan temuan penelitian ini, disarankan agar siswa yang telah mengikuti layanan penguasaan konten untuk tetap mempertahankan dan meningkatkan keterampilan tersebut. Kepada guru BK, untuk dapat melakukan layanan penguasaan konten dalam meningkatkan keterampilan membaca siswa. Selanjutnya, untuk anggota MGBK agar dapat lebih mengembangkan layanan BK khususnya layanan-layanan dalam meningkatkan keterampilan membaca siswa