Profil Belajar Siswa yang Berasal dari Keluarga Broken Home

Keluarga dapat menentukan kualitas pendidikan dan peluang, keadaan atau kondisi rumah tangga yang berantakan akan berdampak negatif terhadap pergaulan sosial dan prestasi belajar anak. Penelitian ini berawal dari kenyataan yang terjadi bahwa adanya siswa yang mengalami masalah dalam keluarga, dan masalah dalam belajar. Salah satu penyebabnya ialah kesulitan siswa dalam belajar. Penelitian ini pertujan untuk mendeskripsikan: (1) motivasi belajar siswa yang berasal dari keluarga broken home,( 2) konsentrasi belajar siswa yang berasal dari keluarga broken home, (3) kebiasaan belajar siswa yang berasal dari keluarga broken home belajar, (4) lingkungan sosial siswa yang berasal dari keluarga broken home, dan (5) sarana dan prasarana belajar siswa yang berasal dari keluarga broken home.
Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif. Subjek penelitian adalah siswa SMA Adabiah 2 Padang. Kelas X, XI, XII dengan jumlah 40 orang siswa. Instrumen yang digunakan yaitu angket. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik persentase.Temuan penelitian menunjukkan bahwa (51,7%) motivasi belajar siswa yang berasal dari keluarga broken home cenderung tergolong sedang. (58,8%) konsentrasi belajar siswa cenderung tergolong sedang, (60,8%) kebiasaan belajar siswa yang berasal dari keluarga broken home tergolong cukup baik, (55,0%) lingkungan sosial siswa yang berasal dari keluarga broken home tegolong cukup baik, (48,8%) sarana dan prasarana belajar siswa yang berasal dari keluarga broken home tergolong cukup baik, Kemudian secara keseluruhan bahwa profil belajar siswa yang berasal dari kelurga broken home dapat diketahui bahwa (55,2%) cenderung tergolong cukup baik.
Dari hasil penelitian ini disarankan kepada guru bimbingan dan konseling dapat membantu mengembangkan belajar siswa kearah yang lebih baik lagi, sehingga dapat mencapai tujuan belajar yang baik dan guru mata pelajaran dapat memberikan metode pembelajaran yang dapat membuat siswa aktif dan termotivasi dalam belajar serta sebagai referensi. Bagi Peneliti selanjutnya agar dapat mengungkapkan dan meneliti variabel lain yang berkaitan dengan siswa yang berasal dari keluarga broken home