Perbedaan Hasil Belajar Fisika Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Berbasis Masalah dengan Model Pembelajaran Kontekstual Kelas X SMAN 5 Padang

Maharani, Maharani (2014) Perbedaan Hasil Belajar Fisika Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Berbasis Masalah dengan Model Pembelajaran Kontekstual Kelas X SMAN 5 Padang. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of B1_5_MAHARANI_54909_4795_2014.pdf] Text
B1_5_MAHARANI_54909_4795_2014.pdf

Download (1MB)

Abstract

Salah satu penyebab rendahnya hasil belajar adalah kurangnya minat dan
motivasi siswa dalam pembelajaran, sehingga siswa kurang aktif dalam proses
pembelajaran fisika. Untuk mengatasi hal tersebut, salah satu usaha yang dapat
dilakukan adalah penerapan berbagai model pembelajaran. Model pembelajaran
yang diterapkan dalam penelitian ini adalah pembelajaran berbasis masalah dan
pembelajaran kontekstual. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan
hasil belajar fisika melalui model pembelajaran berbasis masalah dengan model
pembelajaran kontekstual siswa kelas X SMAN 5 Padang.
Jenis penelitian yang dilakukan adalah eksperimen semu “Quasi
Experiment Research” dengan rancangan “Randomized Control Group Only
Design”. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMAN 5
Padang yang terdaftar pada Tahun Ajaran 2013/2014 dari 9 kelas. Pengambilan
sampel dilakukan dengan teknik purposive Random Sampling. Terpilih kelas X8
dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah dan kelas X7
menggunakan model pembelajaran kontekstual. Data penelitian meliputi hasil
belajar dari tiga ranah yaitu kognitif, psikomotor, dan afektif. Instrumen penelitian
berupa tes hasil belajar, format observasi ranah afektif, dan rubrik penskoran
ranah psikomotor. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji
kesamaan dua rata-rata (uji t) pada taraf nyata 5%.
Hasil penelitian yang dilakukan, menunjukan hipotesis kerja “Terdapat
perbedaan hasil belajar menggunakan model pembelajaran berbasis masalah
dengan model pembelajaran kontekstual pada kelas X SMAN 5 Padang” pada
ranah kognitif, afektif dan psikomotor” dapat diterima pada taraf nyata 5%. Jadi
dapat disimpulkan bahwa hasil belajar fisika menggunakan model pebelajaran
berbasis masalah lebih baik dibandingkan menggunakan model pembelajan
kontekstual pada kelas X SMAN 5 Padang

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Subjects: Q Science > QC Physics
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Fisika-S1
Depositing User: Risna Juita S.IP
Date Deposited: 17 Jun 2025 04:13
Last Modified: 17 Jun 2025 04:14
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/14102

Actions (login required)

View Item
View Item