Penerapan Pembelajaran Berbagi Pengetahuan Secara Aktif Berbantukan LKS Terhadap Hasil Belajar IPA Fisika Siswa Kelas VIII SMPN 3 Lengayang

Pemberian informasi langsung dari guru mengakibatkan pembelajaran terpusat pada guru sehingga siswa menjadi kurang aktif karena siswa hanya duduk dan mendengarkan penjelasan guru. Selain itu, bahan ajar yang dipakai di sekolah pada pembelajaran kurang dikaitkan dengan fakta dalam kehidupan dan kurangnya soal untuk memantapkan pengetahuan yang diperoleh siswa. Keadaan ini menyebabkan hasil belajar Fisika siswa menjadi rendah. Oleh karena itu, peneliti tertarik untuk melihat pengaruh penerapan pembelajaran berbagi pengetahuan secara aktif berbantukan LKS terhadap hasil belajar IPA fisika siswa kelas VIII SMPN 3 Lengayang.
Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian eksperimen semu dengan rancangan Randomized Control Group Only Design dengan populasi adalah siswa kelas VIII SMPN 3 Lengayang yang terdaftar pada Tahun Ajaran 2013/2014 yang terdiri dari 6 kelas. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik Cluster Random Sampling. Data penelitian meliputi hasil belajar dari ranah kognitif dan ranah afektif. Instrumen penelitian berupa tes hasil belajar pada ranah kognitif dan lembar observasi pada ranah afektif. Teknik analisis data penelitian menggunakan uji t pada taraf nyata 0,05.
Berdasarkan analisis data ranah kognitif diperoleh nilai rata-rata kelas eksperimen 72,39 dan kelas kontrol 63,85. Hasil analisis uji t, thitung = 2,499 dan ttabel = 2,007 pada taraf nyata 0,05, berarti thitung berada di luar daerah penerimaan Ho, maka Hi diterima. Pada ranah afektif diperoleh nilai rata-rata kelas eksperimen 83,55 dan kelas kontrol 77,07. Hasil analisis uji t, thitung = 2,78 dan ttabel = 2,007 pada taraf nyata 0,05. Nilai thitung berada diluar daerah penerimaan Ho, maka Hi diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang berarti penerapan pembelajaran berbagi pengetahuan secara aktif berbantukan LKS terhadap hasil belajar IPA fisika siswa kelas VIII SMPN 3 Lengayang.