Yuliana, Lisa (2014) Kesulitan Penyesuaian Diri Siswa dalam Belajar di Sekolah dan Upaya Guru BK Dalam Mengatasinya. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_5_LISA_YULIANA_04209_6102_2014.pdf [thumbnail of B1_5_LISA_YULIANA_04209_6102_2014.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_5_LISA_YULIANA_04209_6102_2014.pdf
Download (2MB)
Abstract
Untuk mencapai tujuan hidup, siswa selalu melakukan penyesuaian diri sesuai dengan tuntutan yang ada di sekolah khususnya dalam belajar. Kenyataan di MTsN I Sungayang Kabupaten Tanah Datar banyak ditemukan siswa yang kurang mampu menyesuaikan diri dengan tuntutan belajar, sehingga mengalami masalah dalam melakukan penyesuaian diri dalam belajar di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesulitan penyesuaian diri siswa dalam belajar di sekolah dan upaya guru BK dalam mengatasinya melalui layanan informasi.
Jenis penelitian ini adalah desktiptif. Populasi penelitian adalah siswa kelas VII dan VIII MTsN I Sungayang Kabupaten Tanah Datar yang terdaftar pada tahun pelajaran 2013/2014 sebanyak 176 orang. Sampel penelitian ini berjumlah 64 orang, populasi yang diambil menggunakan teknik Stratified Random Sampling. Instrumen yang digunakan adalah angket dan diolah dengan menggunakan statistik sederhana yaitu persentase.
Temuan penelitian ini mengungkapkan bahwa: 1) kesulitan penyesuaian persiapan belajar dikategorikan sangat banyak mengalami kesulitan dengan persentase 84,70%. 2) kesulitan penyesuaian diri dalam proses belajar dikategorikan sangat banyak mengalami kesulitan dengan persentase 79.27%. 3) kesulitan penyesuaian diri siswa setelah proses belajar dikategorikan sangat banyak mengalami kesulitan dengan persentase 84,63%. Sedangkan untuk upaya guru BK dalam mengatasi kesulitan penyesuaian diri siswa dilihat dari 1) upaya guru BK dalam mengatasi kesulitan dalam persiapan belajar dikategorikan kurang banyak upaya baik upaya dengan persentase 20,45 %. 2) upaya guru BK dalam mengatasi kesulitan dalam proses belajar dikategorikan kurang banyak upaya dengan persentase 31,35%. 3) upaya guru BK dalam mengatasi kesulitan dalam setelah proses belajar dikategorikan kurang banyak upaya dengan persentase 25,93%
Berdasarkan temuan penelitian disarankan kepada: 1) Bagi siswa diharapkan mampu mempersiapkan bahan belajar dengan baik agar dapat mengurangi kesulitan dalam belajar. 2) Bagi siswa diharapkan mampu menyesuaikan diri dengan tuntutan dalam belajar agar dapat mengurangi kesulitan belajar. 3) Bagi siswa diharapkan dapat menindaklanjuti belajar dengan baik, sehingga memiliki pemahaman dan keterampilan dalam belajar yang tidak hanya diperoleh melalui proses belajar di kelas. 4) Guru pembimbing diharapkan meningkatkan pelaksanaan layanan informasi dan layanan konseling kelompok sebagai sarana mengurangi kesulitan belajar siswa. 5) Bagi guru mata pelajaran sebagai bahan pertimbangan untuk lebih meningkatkan metode yang baik agar siswa bisa mengatasi kesulitan belajar.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Subjects: | L Education > LC Special aspects of education |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseleling-S1 |
Depositing User: | Risna Juita S.Sos |
Date Deposited: | 16 Jun 2025 06:53 |
Last Modified: | 16 Jun 2025 06:53 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/14005 |