Hubungan antara Pola Asuh Orangtua dengan Kepercayaan Diri Siswa: Studi Korelasional terhadap Siswa SMA Negeri 1 Tarusan

Adiasih, Liffia (2015) Hubungan antara Pola Asuh Orangtua dengan Kepercayaan Diri Siswa: Studi Korelasional terhadap Siswa SMA Negeri 1 Tarusan. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of B1_5_LIFFIA_ADIASIH_15635_1794_2015.pdf] Text
B1_5_LIFFIA_ADIASIH_15635_1794_2015.pdf

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi bahwa setiap siswa memiliki tingkat
kepercayaan diri yang berbeda-beda. Dari hasil wawancara yang dilakukan
dengan beberapa guru BK dan beberapa orang siswa, ternyata masih banyak siswa
yang memiliki tingkat kepercayaan diri yang rendah di SMA Negeri 1 Tarusan.
Kepercayaan diri siswa yang rendah disebabkan oleh beberapa faktor. Salah
satunya adalah pola asuh yang diterapkan oleh orangtua. Penelitian ini bertujuan
untuk mendeskripsikan pola asuh orangtua siswa, mendeskripsikan tingkat
kepercayaan diri siswa, dan menguji hubungan antara pola asuh orangtua dengan
kepercayaan diri siswa.
Jenis penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif korelasional. Subjek dalam
penelitian ini adalah siswa kelas X, XI, XII SMA Negeri 1 Tarusan, yang
dibesarkan oleh orangtua tunggal dengan jumlah 62 orang siswa. Untuk
memperoleh data penelitian tentang pola asuh orangtua dan kepercayaan diri
siswa, digunakan instrumen berupa angket berdasarkan skala Likert dengan lima
alternatif jawaban. Kedua data tersebut dianalisis dengan menggunakan statistik
deskriptif. Selanjutnyau untuk melihat hubungan kedua variabel digunakan teknik
Pearson Product Moment Correlation melalui program SPSS 16.0.
Temuan hasil penelitian mengungkapkan: (1 Sebagian besar rata-rata pola
asuh orangtua tunggal adalah 133,66 dengan standar deviasi (SD) 7,39, artinya
pola asuh yang diterapkan orangtua baru mencapai 72,2% yaitu pada kategori
cukup baik. Kemudian, kebanyakan orangtua yang menerapkan pola asuh pada
kategori cukup baik sebanyak 40,3%, (2) Sebagian besar rata-rata tingkat
kepercayaan diri siswa adalah 143 dengan standar deviasi (SD) 8,72, artinya
tingkat kepercayaan diri siswa mencapai 77,2% yaitu pada kategori sedang.
Kemuadian, siswa yang memiliki tingkat kepercayaan diri pada kategori sedang
sebanyak 37,1%, dan (3) Terdapat hubungan yang signifikan antara pola asuh
orangtua tunggal (40,3%) dengan tingkat kepercayaan diri siswa (37,1%) yang
kemudian diperoleh nilai koefisien korelasi X dan Y sebesar 0,931, atinya
semakin baik pola asuh yang diterapkan oleh orangtua siswa maka semakin tinggi
pula tingkat kepercayaan diri siswa.
Berdasarkan temuan dalam hasil penelitian ini seluruh personil sekolah bisa
menjalin kerjasama yang baik untuk meningkatkan kepercayaan diri siswa di
sekolah dan guru BK dapat membuat program-program yang berkaitan dengan
percaya diri siswa. Guru juga diharapkan bekerjasama dengan orangtua siswa di
rumah, salah satunya dengan mengadakan pertemuan secara rutin sekali dalam
satu bulan dengan membahas perkembangan anak-anak mereka di sekolah

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Subjects: L Education > LC Special aspects of education
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseleling-S1
Depositing User: Risna Juita S.Sos
Date Deposited: 16 Jun 2025 04:48
Last Modified: 16 Jun 2025 04:48
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/13966

Actions (login required)

View Item
View Item