Kelayakan Daun Pepaya sebagai Masker untuk Perawatan Kulit Wajah Berjerawat

Daun pepaya merupakan bahan tradisional yang dapat digunkan sebagai
masker untuk kulit wajah berjerawat. Penelitian ini bertujuan untuk
1)
menganalisis kelayakan masker daun pepaya dilihat dari kandungan vitamin C
dan Flavonoid (uji labor), 2) menganalisis kelayakan masker daun pepaya dilihat
dari tekstur, aroma dan daya lekat uji (organoleptik), 3) menganalisis kelayakan
masker daun pepaya dilihat dari kesukaan panelis (uji hedonik).
Penelitian ini kuantitatif dengan desain penelitian eksperiment. Objek
penelitian ini adalah daun papaya yang dibuat menjadi bubuk masker alami untuk
perawatan kulit wajah berjerawat. Variabel dalam penelitian ini adalah variabel
bebas daun pepaya (X) dan variabel terikat perawatan kulit wajah berjerawat (Y).
Jenis data menggunakan data primer. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan
cara observasi, dokumentasi, dan kuesioner. Penelitian ini menggunakan
kuisioner/angket. Data dianalisis dengan menggunakan rumus presesntase.
Hasil dari penelitian ini adalah 1) kelayakan masker daun papaya
berdasarkan hasil uji laboratorium menunjukan bahwa kandungan Vitamin C dan
Flavonoid yang terdapat dalam masker daun papaya. Vitamin C sebesar 4,49%
kandungan Flavonoid yang positif (+) 2) Kelayakan daun papaya dilihat dari hasil
uji organoleptic menunjukkan penilaian tertinggi bahwa tekstur masker daun
papaya halus, untuk aroma daun pepaya sangat beraroma daun pepaya, sedangkan
daya lekat daun pepaya cukup lekat, 3) kelayakan masker daun pepaya dilihat dari
hasil uji hedonic (kesukaan panelis) sebagian besar dari panelis menyukai hasil
dari masker daun pepaya. Disarankan kepada peneliti selanjutnya agar melakukan
penelitian lebih lanjut dan disempurnakan lagi kedepannya.