Gaya Hidup Ngafe di Kalangan Mahasiswi di Kota Padang

Fatia, Diska Mona (2016) Gaya Hidup Ngafe di Kalangan Mahasiswi di Kota Padang. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of B1_4_DISKA_MONA_FATIA_1106642_3818_2016.pdf] Text
B1_4_DISKA_MONA_FATIA_1106642_3818_2016.pdf

Download (2MB)

Abstract

Saat ini cafe telah menjadi bagian dari gaya hidup sebagian mahasiswi di Kota Padang. Perkembangan cafe di Kota Padang berkembang pesat setelah terjadinya gempa di Kota Padang pada tahun 2009. Dimana kondisi tersebut membuat pemerintah ingin mengembalikan kepercayaan para investor di Kota Padang. Salah satunya dengan cara mempermudah izin usaha tempat hiburan khususnya cafe. Total cafe yang ada di Kota Padang terdapat sekitar 70 cafe yang aktif. Namun diantaranya peneliti memfokuskan terhadap 3 jenis cafe yang masuk dalam kategori kelas menengah atas diantaranya : Coffe Toffe, Kubik Coffe dan Lalito Caffe. Berdasarkan penelitian di 3 cafe tersebut peneliti menemukan bahwa nongkrong di cafe saat ini bukan hanya persoalan makan dan minum, tetapi telah menjadi bagian gaya hidup mereka dalam pergaulan sekarang ini.
Teori Penelitian ini dianalisis dengan teori Perilaku Konsumtif yang dikemukakan oleh Jean P. Baudrillard. Dalam teori ini dijelaskan bahwa masyarakat mengonsumsi barang dan jasa bukan lagi berdasarkan nilai guna, akan tetapi berdasarkan kepuasan dan kenyamanan. Baudrillard menjelaskan bahwa rasionalitas konsumsi saat ini adalah ketika masyarakat membeli barang bukan sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan (needs), namun lebih sebagai pemenuhan hasrat (desire). Berdasarkan hasil penelitian bahwa saat ini mahasiswi mengunjungi cafe bukan lagi persoalan untuk makan dan minum semata tetapi yang mereka cari adalah produk budaya dan gaya hidup yang terdapat di cafe, demi memuasakan hasrat agar dianggap memiliki prestise yang lebih tinggi dihadapan orang lain.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan tipe penelitian studi kasus. Pemilihan informan dengan teknik purposive sampling, informan berjumlah 38 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan studi dokumen, data dianalisis dengan menggunakan teknik analisa interaktif dari Miles dan Huberman (reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan).
Hasil penelitian mengungkapkan bahwa, faktor faktor penyebab mahasiswi nonkrong di cafe, adalah sebagai berikut yaitu: a) menghabiskan waktu luang; b) Tempat ngedate(kencan) ( c) Gaya Hidup (d) Eksis di Sosial Media (e) Prestise (f) Penacarian identitas

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Uncontrolled Keywords: GAYA HIDUP, NONKRONG DI CAFE, MAHASISWI
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi-S1
Depositing User: Dina Aulia Sari S.IP
Date Deposited: 16 Jun 2025 01:58
Last Modified: 16 Jun 2025 09:31
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/13864

Actions (login required)

View Item
View Item