Persepsi Siswa tentang Disiplin dan Cara Penanganannya oleh Pihak sekolah: Studi Deskriptif terhadap Siswa SMA Negeri 1 Kota Sungai Penuh

Disiplin akan berjalan optimal apabila ada kerja sama dari berbagai pihak. Untukitu, perlu adanya kontribusi dari berbagai pihak seperti kepala sekolah, para guru, stafstaf yang lain, satpam sekolah, dan siswa itu sendiri. Di SMA Negeri 1 Sungai Penuh,penegakan disiplin siswa masih kurang dan masih banyak yang melanggar disiplin.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang disiplin siswa dalam belajar,dalam berpakaian, dalam lingkungan sekolah, cara penanganan disiplin otoriter, carapenanganan disiplin permisif, dan cara penanganan disiplin demokratis oleh pihaksekolah.Jenis penelitian ini adalah deskriptif, data penelitian dikumpulkan denganmenggunakan angket, populasi penelitian adalah siswa SMA Negeri 1 Sungai Penuhdan yang menjadi sampel adalah siswa kelas X, siswa kelas XI, dan siswa kelas XIIyang berjumlah 216 orang.Temuan penelitian tentang disiplin sekolah menunjukkan bahwa: (1) 90,27%siswa mempersepsi baik tentang disiplin dalam belajar; (2) 83,8% siswa mempersepsibaik tentang disiplin dalam berpakaian; dan (3) 91,86% siswa mempersepsi baik tentangdisiplin dalam lingkungan sekolah. Dalam hal penanganan disiplin oleh pihak sekolahterlihat bahwa: (1) 57,4% siswa mempersepsi penanganan disiplin oleh pihak sekolahdengan cara otoriter; (2) 82,94% siswa mempersepsi penanganan disiplin oleh pihaksekolah dengan cara permisif; dan (3) 73,01% siswa mempersepsi penanganan disiplinpihak sekolah dengan cara demokratis.Dapat disimpulkan bahwa persepsi siswa tentang disiplin sekolah umumnya baikdan cara penanganan disiplin oleh pihak sekolah masih perlu ditingkatkan untuk disiplindemokratis. Berdasarkan temuan ini, diharapkan kepada pihak sekolah lebihmeningkatkan disiplin dan melakukan penanganan yang tepat kepada siswa agar tidakterjadi pelanggaran terhadap disiplin.