Penerapan Pendekatan Konstruktivis dalam Pembelajaran Matematika untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Padang

Komunikasi matematis merupakan kemampuan yang dibutuhkan dalam menyelesaikan permasalahan matematika dengan tepat dan terarah. Kenyataannya, kemampuan komunikasi matematis siswa belum optimal. Siswa cenderung membayangkan daripada menuliskan ide yang mereka pikirkan sehingga kemungkinan siswa menjawab dengan tidak tepat menjadi besar.Penyebabnya adalah penerapan pendekatan pembelajaran yang kurang memfasilitasi terjadinya komunikasi matematis. Salah satu pendekatan pembelajaran yang memfasilitasi terjadinya komunikasi matematis adalah pembelajaran dengan pendekatan konstruktivis. Dalam pembelajaran ini, siswa tidak menerima secara langsung konsep matematika tetapi menemukan sendiri melalui kegiatan yang dirancang dengan memanfaatkan materi matematika yang telah dipelajari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah kemampuan komunikasi matematis siswa yang belajar dengan pendekatan konstruktivis lebih baik daripada kemampuan komunikasi matematis siswa yang belajar dengan pembelajaran konvensional di kelas VIII SMP Negeri 1 Padang. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental-kuasi dengan rancangan penelitian Static Group Design atau Non-Equivalent Posttest-only Design. Data kemampuan komunikasi matematis siswa diperoleh melalui tes akhir. Sampel penelitiannya adalah siswa kelas VIII A dan VIII SMP Negeri 1 Padang sebagai kelas eksperimen dan kontrol. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh P-value = 0,002 dengan � =0,05. Oleh karena P-value < α maka dapat disimpulkan kemampuan komunikasi matematis siswa yang belajar dengan pendekatan konstruktivis lebih baik daripada siswa yang belajar dengan pembelajaran konvensional.