Natalia, Bina (2012) Illegal Logging di Kabupaten Sawahlunto/Sijunjung Bagian Selatan Era Orde Baru. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_2_BINA_NATALIA_R_84587_5546_2012.pdf [thumbnail of B1_2_BINA_NATALIA_R_84587_5546_2012.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_2_BINA_NATALIA_R_84587_5546_2012.pdf
Download (780kB)
Abstract
Skripsi ini membahas tentang kegiatan illegal logging yang terjadi di
Kabupaten Sawahlunto/Sijunjung bagian Selatan dari hulu sampai hilir pada masa
Orde Baru. Illegal logging merupakan masalah yang mempengaruhi kelangsungan
kehidupan di dunia. Masalah illegal logging ini sangat penting untuk diteliti karena
kegiatan illegal logging ini menyebabkan kerugian dalam dimensi yang luas, bukan
hanya bagi lingkungan tapi juga bagi masalah sosial budaya. Tujuan dari penelitian
ini adalah untuk mendeskripsikan terjadinya proses illegal logging di daerah
Sawahlunto/Sijunjung bagian Selatan dan untuk mendeskripsikan kelompok
kelompok mana saja yang terlibat dalam illegal logging tersebut, serta untuk
mendeskripsikan faktor-faktor atau penyebab maraknya illegal logging pada masa
Orde Baru.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode
penelitian sejarah, langkah yang pertama heuristik yaitu mengumpulkan sumber
sumber untuk mendapatkan data sejarah mengenai kegiatan illegal logging di
kabupaten Sawahlunto/Sijunjung bagian selatan, kemudian langkah kedua adalah
kritik sumber pada langkah ini penulis melakukan seleksi terhadap dokumen dan
data-data yang diperoleh. Tahap ketiga adalah analisis sintesis yaitu usaha untuk
menghubungkan dan menganalisa fakta yang ada, tahap terahkir adalah penyajian
hasil penelitian yang ditulis menjadi karya ilmiah.
Berdasarkan penelitian diperoleh temuan penelitian sebagai berikut:
kegiatan illegal logging yang terjadi di Kabupaten Sawahlunto/Sijunjung bagian
Selatan disebabkan oleh beberapa hal di antaranya kebijakan pemerintah tentang
kehutanan pada masa Orde Baru, keadaan ekonomi masyarakat Kabupaten
Sawahlunto/Sijunjung bagian Selatan yang relatif rendah, kesenjangan ketersediaan
bahan baku dan lemahnya kordinasi serta rendahnya komitmen terhadap kelestarian
hutan. Pihak-pihak yang terkait dalam kegiatan illegal logging adalah cukong,
sebagian masyarakat, sebagian pemilik pabrik pengolahan kayu, oknum pegawai
pemerintah, oknum penegak hukum dan pengusaha asing. Sebagian besar kayu-kayu
illegal tersebut dikirim kedaerah Pongklang Malaysia melalui pelabuhan Tanjung
Balai Asahan Propinsi Sumatera Utara. Pemerintah telah melakukan berbagai upaya
dalam mengatasi illegal logging yang terjadi di Kabupaten Sawahlunto/Sijunjung
bagian selatan pada masa Orde Baru, tetapi upaya tersebut mengalami berbagai
kesulitan, yang mengakibatkan kegagalan pemerintah dalam mengatasi illegal
logging pada masa Orde Baru tersebut. Berdasarkan temuan penelitian dapat
disimpulkan bahwa kegiatan illegal logging di Kabupaten Sawahlunto/Sijunjung
bagian Selatan berkaitan dengan adanya kebijakan pemerintah Ode Baru tentang
kehutanan yang dikeluarkan pada tahun 1967.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Illegal Logging |
Subjects: | H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sejarah-S1 |
Depositing User: | Mulida Djamarin S.Sos |
Date Deposited: | 26 May 2025 03:18 |
Last Modified: | 26 May 2025 03:18 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/12177 |