Pengaruh Penggunaan LKS Berorientasi Pendekatan Demonstrasi Interaktif untuk Meningkatkan Kompetensi IPA Fisika Siswa Kelas VIII SMPN 3 Lembah Gumanti

Kompetensi IPA Fisika siswa kelas VIII SMPN 3 lembah Gumanti belum menunjukkan hasil yang optimal. Hal ini disebabkan oleh beberapa hal diantaranya kurangnya minat siswa dalam pembelajaran serta kurangnya sumber belajar yang mendukung. Salah satu solusi yang dapat digunakan untuk meningkatkan kompetensi IPA Fisika siswa yaitu dengan mengunakan bahan ajar yang mendukung proses pembelajaran serta membantu siswa dalam mengembangkan kemampuan berpikirnya. Bahan ajar yang digunakan pada penelitian ini adalah LKS berorientasi pendekatan demonstrasi interaktif. Jenis penelitian ini adalah Quasi Experiment dengan Randomized Control Group Only Design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMPN 3 Lembah Gumanti yang terdaftar pada Tahun Ajaran 2016/2017. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik Purposive Sampling. Data penelitian meliputi pencapaian hasil belajar siswa pada tiga kompetensi yaitu kompetensi pengetahuan, sikap dan keterampilan. Data yang diperoleh untuk kompetensi pengetahuan dianalisis dengan menggunakan uji kesamaan dua rata-rata. Data yang diperoleh untuk kompetensi sikap dan keterampilan dianalisis dengan menggunakan uji Chi Kuadrat. Berdasarkan penelitian yang dilakukan didapatkan hasil analisis dari kompetensi pengetahuan, sikap dan keterampilan. Pada kompetensi pengetahuan dan sikap nilai kelas eksperimen lebih tinggi daripada kelas kontrol. Hasil analisis data menyatakan bahwa terdapat pengaruh yang berarti pada kompetensi pengetahuan dan sikap. Pada kompetensi keterampilan nilai kelas eksperimen tidak jauh berbeda daripada kelas kontrol. Hasil analisis data menyatakan bahwa tidak terdapat pengaruh yang berarti pada kompetensi keterampilan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan LKS berorientasi pendekatan demonstrasi interaktif memberikan pengaruh yang berarti pada kompetensi pengetahuan dan sikap namun tidak memberikan pengaruh yang berarti pada kompetensi keterampilan.