Persepsi Mahasiswa Disabilitas Terhadap Aksesibilitas Non Fisik (Layanan) di Perpustakaan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang

Penelitian ini membahas gambaran Persepsi Mahasiswa Disabilitas
Terhadap aksesibilitas non fisik (layanan) yang terdiri dari layanan informasi
ruang perpustakaan berbentuk tulisan Braile, layanan peralatan orientasi mobilitas
layanan mikrokomputer, sikap pegawai pustaka dan layanan audiovisual di
Perpustakaan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan tujuan
untuk melihat persentase persepsi mahasiswa disabilitas terhadap aksesibilitas
non fisik (layanan) di perpustakaan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri
Padang. Menggunakan teknik pengumpulan data berupa angket, yang menjadi
sumber data yaitu mahasiswa disabilitas tunanetra dan tunarunggu angkatan 2016
2019 sebanyak 12 mahasiswa disabilitas.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi Mahasiswa disabilitas
terhadap aksesibilitas non fisik (layanan) dilihat dari layanan informasi ruang
perpustakaan berbentuk tulisan braile dengan 50,88% tergolong kategori cukup
baik, Layanan peralatan orientasi mobilitas dengan 66,67% tergolong kategori
sangat tidak baik, layanan mikrokomputer dengan 75% tergolong kategori sangat
tidak baik, sikap pegawai pustaka dengan 50% tergolong kategori cukup baik, dan
layanan audiovisual dengan 41,67% tergolong kategori sangat tidak baik. Dapat
disimpulkan persepsi mahasiswa disabilitas terhadap aksesibilitas non fisik
(layanan) di perpustakaan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang
sangat tidak baik. Saran peneliti bagi sivitas akademik agar lebih memperhatikan
aksesibilitas nonfisik agar terciptanya kampus yang ramah disabilitas.