Analisis Senyawa Silika dalam Kulit Tebu Menggunakan XRD (Difraksi Sinar X).

Penggunaan silikon dalam pembuatan divais semikonduktor yang dapat menghasilkansumber energi baru dan juga penggunaan silika pada sektor industri semakin meningkat.Karena semakin meningkatnya kebutuhan akan silika perlu dicari bahan alternatif lain yangdapat diperbaharui sebagai penghasil silika. Salah satu bahan yang belum teroptimalkanmanfaatnya yaitu kulit tebu. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki keberadaan senyawasilika yang dihasilkan kulit tebu menggunakan XRD, dan bagaimana struktur kristal yang adapada serbuk silika yang di hasilkan kulit tebu.Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan variabel bebas berupa variasitemperatur 6500C dan 8500C dengan waktu penahanan pembakaran selama 6 jam, variabelkontrol berupa jenis kulit tebu, massa kulit tebu, zat kimia dan kertas saring yang digunakan.Sedangkan variabel terikat yaitu kadar silika. Pembakaran kulit tebu dilakukan denganmenggunakan furnace. Kemudian abu yang didapat dari pembakaran tersebut dianalisismengunakan metode gravimetri. Hasil endapan yang diperoleh di pijarkan pada temperatur11000C, setelah pemijaran selama ± 1 jam akan diperoleh serbuk silika. Serbuk silika yangdihasilkan akan diselidiki lagi menggunakan XRD untuk membuktikan bahwa serbuktersebut merupakan serbuk silika.Setelah dilakukan pengumpulan data dan analisis data, diperoleh hasil yaitu kadarsilika tertinggi dihasilkan pada temperatur 8500C yaitu sebesar 88,22 %. Dari hasil difraksisinar x, dapat dilihat keberadaan silika pada 2�= 20º-27º. Keberadaan silika dalam abu kulittebu pada temperatur 850 0C lebih tinggi dibanding dengan abu kulit tebu temperatur 6500C.Dari grafik diketahui silika pada kedua temperatur berbentuk kristalin. Struktur dari kristalini adalah tetragonal.