Pola Penyimpangan Seksual Narapidana Laki-laki: Studi Kasus Rutan Klas II B Batusangkar

Yanto, Febri (2016) Pola Penyimpangan Seksual Narapidana Laki-laki: Studi Kasus Rutan Klas II B Batusangkar. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of B1_4_FEBRI_YANTO_12605_2309_2016.pdf] Text
B1_4_FEBRI_YANTO_12605_2309_2016.pdf

Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh ketertarikan peneliti dalam melihat permasalahan narapidana dalam memenuhi kebutuhan seksualnya, bagi narapidana masalah akan timbul ketika dorongan libido naik dan rangsangan seksual meningkat sementara tingkat kebebasan dalam tembok penjara berbeda dengan di masyarakat luas. Dalam kondisi yang sangat terbatas, sementara kebutuhan seksual adalah kebutuhan yang paling mendasar dan dalam kondisi apapun tetap memerlukan penyaluran dan pemenuhannya. Hal ini akan mendorong narapidana untuk berupaya mencari alternatif lain guna pemenuhan kebutuhan seksualnya yang walaupun cara tersebut menyimpang dari aturan atau kebiasaan yang berlaku di masyarakat. Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pola penyimpangan seksual narapidana laki-laki di rutan klas II B Batusangkar.
Penelitian ini dianalisis dengan teori differential association. Proses Belajar (DifferentialAssociation Theory) dari Edwin H. Sutherland, menjelaskan bahwa perilaku menyimpang/kriminal diajarkan dan dipelajari dalam interaksi dengan orang-orang yang menyimpang kriminal lainnya. seperti teknik kejahatan, alasan, motif, rasionalisasi dan sebagainya. Pada narapidana di Rutan Klas II B Batusangkar mereka melakukan pola penyimpangan seksual melalui proses belajar yang secara tidak langsung didapat dari narapidana yang lainnya dan dengan alasan yang sama.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif.Pemilihan informan dalam penelitian ini dilakukan secara bergulir (snowball sampling), artinya informan penelitian akan berkembang (bergulir) setelah peneliti berada di lapangan. Informan penelitian berjumlah 20 orang. Data dikumpulkan dengan observasi, wawancara dan studi dokumentasi kemudian di analisis dengan model interactive analysis yang di kemukakan oleh Miles dan Huberman melalui langkah-langkah yaitu: mereduksi data, mendisplay data, dan penarikan kesimpulan.
Berdasarkan penelitian yang di lakukan, dapat di simpulkan terdapat dua pola penyimpanagan seksual narapidana laki-laki di Rutan Klas II B Batusangkar antara lain (1) Pola Penyimpangan Narapidanana laki-laki yang dilakukan sendiri yaitu onani. (2) Pola Penyimpangan Narapidanana laki-laki yang dilakukan berpasangan yaitu sodomi dan oral seks

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi-S1
Depositing User: Umma Mardhotillah A.Md.
Date Deposited: 20 May 2025 07:55
Last Modified: 20 May 2025 07:55
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/11537

Actions (login required)

View Item
View Item