Yanti, Febri (2015) Fungsi Sosialisasi oleh keluarga Luas Penyandang Tunawicara di Kecamatan Koto Salak Kabupaten Dharmasraya. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_4_FEBRI_YANTI_55311_2872_2015.pdf [thumbnail of B1_4_FEBRI_YANTI_55311_2872_2015.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_4_FEBRI_YANTI_55311_2872_2015.pdf
Download (1MB)
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh ketertarikan peneliti untuk melihat fungsi sosialisasi oleh keluarga luas penyandang tunawicara di Kecamatan Koto Salak, Kabupaten Dharmasraya. Terdapat 5 keluarga, ayah kondisi normal, sedangkan ibu penyandang tunawicara. Keterbatasan komunikasi dengan ketidak mampuan bagi ibu untuk mengucapkan kata secara jelas dan berkomunikasi mengunakan bahasa isyarat yang kurang lancar menjadi kendala dalam proses sosialisasi. Oleh sebab itu ibu penyandang tunawicara membutuhkan fungsi sosialisasi oleh keluarga luas, agar anak bisa berkembang secara normal dan memiliki kepribadian baik serta bisa di terima oleh masyarakat luas, sehingga menimbulkan pertanyaan penelitian yaitu bagaimana fungsi sosialisasi oleh keluarga luas penyandang tunawicara di Kecamatan Koto Salak Kabupaten Dharmasraya, dengan tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui fungsi sosialisasi oleh keluarga luas penyandang tunawicara.
Penelitian ini mengunakan pendekatan kualitatif, dengan tipe studi kasus intrinsik, dan di analisis mengunakan teori peran yang dikemukan oleh Menzeis. Asumsi dasar dari teori ini adalah individu dalam masyarakat senantiasa berusaha melakukan peran seperti yang dikehendaki oleh orang lain. Penelitian ini di lakukan di Kecamatan Koto Salak Kabupaten Dharmasraya. Pemilihan informan dilakukan dengan teknik purposive sampling dengan jumlah informan 41 orang. Pada penelitian ini melakukan observasi partisipasi pasif. Wawancara mendalam dilakukan untuk mengetahui fungsi sosialisasi oleh keluarga luas penyandang tunawicara. Agar data yang diperoleh valid digunakan teknik triangulasi. Analisis data yang dipakai dalam penelitian ini adalah Miles dan Huberman (Model Analisis Interaktif) yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian yang ditemukan di lapangan bahwa fungsi sosialisasi oleh keluarga luas penyandang tunawicara yaitu: (1). Mengajarkan komunikasi kepada anak mulai usia balita yang dilakukan dengan cara mengajarkan mengucap kata yang jelas, dan memberikan kebebasan untuk berinteraksi dengan teman sebaya, tapi tetap dilakukan pengawasan. (2). Keluarga luas berfungsi maleko anak berperilaku baik. (3). Menanamkan nilai agama yang dilakukan dengan cara mengajak anak mengikuti kegitan TPA/TPSA atau kegiatan yasinan. (4) Melakukan pengendalian dari cara berpakaian anak dan pola pergaulan anak dengan teman sebaya.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi-S1 |
Depositing User: | Umma Mardhotillah A.Md. |
Date Deposited: | 20 May 2025 07:53 |
Last Modified: | 20 May 2025 07:53 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/11522 |