Perbedaan Kemampuan Daya Ledak Otot Tungkai Antara Latihan Multi Hop Jump Dan Double Leg Box Bound Pada Atlet Club Bolavoli FIK UNP

Berdasarkan pengamatan peneliti terhadap fenomena yang terjadi pada atlet club bolavoli FIK UNP, bahwa kemampuan daya ledak otot tungkai cenderung rendah. masalah ini diduga disebabkan karena beberapa faktor, yang salah satunya adalah belum tepatnya metode latihan yang diberikan pelatih. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu yang bertujuan untuk mengetahui perbedaan kemampuan latihan Multi Hop Jump dan Double Leg Box Bound terhadap peningkatan kemampuan otot tungkai pada atlet club bolavoli FIK UNP. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah : Terdapat perbedaan kemampuan daya ledak otot tungkai antara kelompok latihan Multi Hop Jump dengan kelompok latihan Double Leg Box Bound pada atlet Club Bolavoli FIK UNP. Populasi yang digunakan adalah pemain bolavoli FIK UNP yang berjumlah 48 orang yang terdiri dari 28 orang atlet putra dan 20 orang atlet putri, Dengan menggunakan teknik pengambilan sampel Purposive Sampling diperoleh sampel sebanyak 28 orang. Setelah dilakukan pre test seluruh sampel dibagi menjadi dua kelompok melalui teknik ordinaly matching pairing. Kedua kelompok tersebut terdiri dari kelompok latihan Multi Hop Jump dan kelompok latihan Double Leg Box Bound. Masing-masing kelompok terdiri dari 14 orang. Berdasarkan analisis data diperoleh hasil bahwa: (1) terdapat pengaruh yang signifikan latihan Multi Hop Jump terhadap peningkatan kemampuan daya ledak otot tungkai pada pemain bola voli FIK UNP, (2) terdapat pengaruh yang signifikan latihan Double Leg Box Bound terhadap peningkatan kemampuan daya ledak otot tungkai pada pemain bola voli FIK UNP, (3) terdapat perbedaan yang signifikan antara latihan Multi Hop Jump dan Double Leg Box Bound tehadap peningkatan kemampuan daya ledak otot tungkai pada pemain bolavoli FIK UNP. Sehingga dapat disimpulkan bahwa latihan Multi Hop Jump lebih efektif digunakan untuk meningkatkan kemampuan daya ledak otot tungkai dibandingkan dengan latihan Double Leg Box Bound.