Pengaruh Varietas dan Lokasi Tanam terhadap Kandungan Amilosa Beras Padi Sawah beberapa Varietas Lokal Sumatera Barat

Amilosa adalah salah satu karbohidrat yang tergolong kedalam polisakarida yang menentukan kepulenan dan keperahan nasi. Kandungan amilosa dipengaruhi oleh lingkungan, genetik, lokasi dan varietas padi yang ditanam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lokasi tanam dan varietas terhadap kandungan amilosa beras padi sawah varietas lokal Sumatera Barat.
Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen, dengan RAK Faktorial dengan menanam tujuh varietas padi lokal Sumatera Barat di empat lokasi tanam. Varietas yang digunakan adalah Ciredek, Anak Daro, Randah Putiah, Cantiak Manih, Mundam, Bakwan dan Sarai Sarumpun. Lokasi penanaman di Solok, Bukittinggi, Pariaman dan Pesisir Selatan. Penelitian tentang “Pengaruh Varietas dan Lokasi Tanam terhadap Kandungan Amilosa Beras Padi Sawah beberapa Varietas Lokal Sumatera Barat” telah dilakukan pada bulan Maret-Desember 2012. Pada penelitian ini yang diamati adalah kandungan amilosa beras yang diuji dengan metode Iodo Kalorimetri. Pengamatan sampel dilakukan di Laboratorium Penelitian Jurusan Kimia UNP. Data yang diperoleh diolah dengan ANOVA dan jika berbeda nyata dilakukan uji lanjut DNMRT pada taraf 5%.
Dari hasil penelitian diperoleh bahwa lokasi dan varietas mempengaruhi kandungan amilosa beras padi sawah varietas lokal Sumatera Barat. Kandungan amilosa beras tertinggi terdapat di daerah Bukittinggi 33,23% dan terendah di daerah Pariaman 29,75%. Kandungan amilosa beras varietas tertinggi terdapat pada varietas Mundam 34,61% dan terendah terdapat pada varietas Sarai Sarumpun 30,18%.