Karlina, Mutiara (2021) Nomophobia di kalangan Mahasiswa: Studi Fenomeologi Pengguna Smartphone di Kalangan Anggota Wakesma Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_4_MUTIARA_KARLINA_17058191_915_2021.pdf [thumbnail of B1_4_MUTIARA_KARLINA_17058191_915_2021.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_4_MUTIARA_KARLINA_17058191_915_2021.pdf
Download (1MB)
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui makna penggunaan smartphone bagi nggota Wakesma yang dikategorikan sebagai penderita nomophobia. Latar belakang dari penelitian ini bermula dari ketergantungan anggota Wakesma yang merupakan mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Padang (UNP) terhadap penggunaan smartphonenya atau yang dikenal dengan fenomena nomophobia. Dimana mahasiswa FIS UNP yang termasuk anggota Wakesma yang dikategorikan penggunaan smartphone lebih cenderung mengedepankan smartphonenya dari pada berinteraksi dengan lingkungan sosialnya. Realita tersebut membawa peneliti pada suatu pertanyaan yaitu bagaimana makna penggunaan smartphone bagi anggota Wakesma FIS UNP yang dikategorikan sebagai penderita nomophobia. Pertanyaan tersebut dapat dilihat dari segi penggunaan waktu mahasiswa terhadap smartphonenya, sikap mahasiswa penderita nomophobia, media online atau fitur yang sering dikunjungi mahasiswa, penggunaan paket data internet mahasiswa stiap bulannya, alasan ketergantungan mahasiswa penderita nomophobia, dan Cara memenuhi kebutuhan nomophobia. Pertanyaan tersebut akan dianalisis melalui Teori Fenomenologi (Alfred Schutz) dan Media Aquation Theory (Byron Reeves dan Clifford Nass). Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif tipe fenomenologi dengan teknik pengumpulan informan adalah dengan purposive sampling dengan jumlah informan sebanyak 5 orang. Pengumpulan data dulakukan dengan cara observasi, wawancara mendalam (indepth interview) dan studi dokumentasi yang dianalisis dengan menggunakan teknis analisis data dengan model interaktif Miles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan atau verifikasi. Lokasi penelitian di Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makna penggunaan smartphone bagi anggota Wakesma yang termasuk mahasiswa FIS UNP adalah sebagai gaya hidup, kebutuhan, alat komunikasi, dan hiburan. Hal ini dapat dilihat dari fungsi smartphone yaitu sebagai guru online, teman hidup, dan pemberi informasi tercepat. Selain itu smartphone juga dianggap sebagai sesuatu yang bernyawa dan sebagian dari dirinya. Adapun tingkat kepentingan penggunaan smartphone bagi mahasiswa FIS UNP yang merupakan anggota Wakesma mencapai lebih dari 90%. Adapun media yang sering dikunjungi oleh mahasiswa FIS UNP adalah WhatsApp, YouTube, Tik Tok, Chrome, Instagram, dan fitur hostpot seluler. Dengan rentang penggunaan paket internet per bulannya mencapai rentang 27,63 GB sampai dengan 115,4 GB.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Mahasiswa, Nomophobia, Smartphone |
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi-S1 |
Depositing User: | FAUZZIYAH FAUZZIYAH |
Date Deposited: | 19 May 2025 04:33 |
Last Modified: | 19 May 2025 08:35 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/11218 |