Respon Perkecambahan Benih Padi Gogo(Oryza sativa L. var. Mikonga) Terhadap Pemberian Isolat Trichoderma spp

Padi Gogo merupakan salah satu jenis padi yang tahan terhadap cekaman
kekeringan, ia juga memiliki kemampuan tahan hama. Akan tetapi, kendala dalam
pemanfaatan dan perbanyakan padi ini masih menjadi salah satu masalah terutama
bagi petani. Oleh karena itu, dilakukan priming benih dengan memanfaatkan
biofertilizer yang berasal dari jamur rizosfer yaitu Trichoderma spp. Trichoderma
merupakan salah satu jamur yang tergolong Plant Growth Promoting Fungi
(PGPF) yang mampu memacu pertumbuhan tanaman dengan menghasilkan zat
pengatur tumbuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon
perkecambahan benih padi Gogo var.Mikonga terhadap pemberian isolat
Trichoderma spp.
Penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan menggunakan
Rancangan Acak Lengkap dengan 9 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan yang
diberikan adalah perendaman benih dengan 8 jenis isolat Trichoderma spp. dan 1
kontrol yang direndam dengan aquadest. Data yang diperoleh dianalisis secara
statistik dengan menggunakan ANOVA. Apabila terdapat perbedaan nyata maka
dilakukan uji lanjut DMRT, dengan α = 5%.
Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa pemberian isolat Trichoderma
spp. tidak berpengaruh pada presentase perkecambahan, tetapi berpengaruh nyata
terhadap kecepatan perkecambahan dan indeks vigor