Pengaruh Pembelajaran Aktif tipe Berbagi Pengetahuan menggunakan LKS terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X TDTL pada Pembelajaran MHP SMKN 1 Padang

Pembelajaran yang berpusat pada guru berdampak terhadap kurang optimalnya kemampuan berfikir siswa. Selain itu, siswa juga sulit untuk memahami materi pembelajaran dari bahan ajar yang telah disediakan, sehingga siswa menjadi pelajar pasif. Berdasarkan kenyataan tersebut perlu dilakukan penelitian tentang penerapan metode pembelajaran aktif tipe berbagi pengetahuan menggunakan LKS dalam mata pelajaran MHP bagi siswa SMKN 1 Padang. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran MHP melalui pembelajaran aktif tipe berbagi pengetahuan dan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar kelas eksperimen dengan kelas kontrol. Jenis penelitian ini adalah Quasi Experiment dengan rancangan Randomized Posttest Only Control Group Design. Subyek dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X (XA TDTL dan XB TDTL), program keahlian Teknik Ketenagalistrikan SMKN 1 Padang dengan jumlah keseluruhan siswa 68 orang. Data yang diperoleh dianalisis melakukan uji hipotesis dengan uji t pada taraf siginifikasi 0,05%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol, diperoleh rata-rata hasil belajar kelas eksperimen adalah 80,7 sedangkan rata-rata kelas kontrol adalah 74,14. Dari hasil pengujian hipotesis diperoleh t-hitung = 3,88, pada =0,05 dan t tabel = 1,996. Karena t-hitung > t tabel, sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa melalui penerapan pembelajaran aktif tipe berbagi pengetahuan menggunakan LKS lebih baik dibandingkan dengan hasil belajar siswa melalui pembelajaran konvensional pada kompetensi dasar “konsep pengukuran besaran memakai multimeter” dalam mata pelajaran MHP di SMKN 1 Padang.