Analisis Faktor Keterlambatan Pada Proyek Bangunan Penanggulangan Abrasi Pantai Painan Selatan

Salah satu faktor yang menentukan apakah potensi penyebab keterlambatan
terhadap pelaksanaan proyek adalah kegiatan pemasangan atau penyusunan
couble stone. Kegiatan pemasangan atau penyusunan couble stone menggunakan
alat excavator, sedangkan alat sering mengalami kerusakan dalam melakukan
kegiatan.
Penulis melakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor
yang berpotensi menyebabkan keterlambatan proyek bangunan penanggulangan
abrasi pantai Painan Selatan. Dengan melakukan wawancara terhadap kontraktor,
pemilik proyek dan yang bersangkutan dalam mengerjakan proyek tersebut, maka
dari hasil wawancara tersebut potensi penyebab keterlambatan proyek adalah (1)
perbaikan alat disebabkan alat rusak karena kejadian-kejadian tak terduga dalam
melaksanakan pekerjaan, (2) Pengadaan bahan sering terlambat disebabkan jalan rusak
karena cuaca (hujan) jadi truck tidak bisa melewati jaln menuju tempat pengadaan bahan
(batu gunung), (3) Alat tidak berfungsi disebabkan alat rusak parah untuk memperbaiki
alat ini mencari onderdill atau parts susah mencarinya, (4) Cuaca* dan (5) Lain-lain.
Setiap proyek konstruksi mempunyai jangka waktu pelaksanaan yang telah
ditetapkan di dalam dokumen kontrak pekerjaan. Namun, tidak semua proyek
konstruksi dapat selesai tepat pada waktu yang telah ditetapkan dalam dokumen
kontrak. Begitu juga di Painan, dimana PT. Nicko Putra Utama yang menangani
proyek bangunan penanggulangan pengikisan pantai Painan Selatan mengalami
keterlambatan diakibatkan beberapa faktor-faktor yang telah disebutkan diatas,
dari beberapa faktor-faktor keterlambatan maka faktor perbaikan alat bisa
diselesaikan terlebih dahulu menurut nilai tertinggi penyebab masalah yang
penulis analisis data dengan diagram Pareto untuk menanggulangi proyek
mengalami k