Dona, Rahma (2013) Representasi Perempuan Jawa dalam Novel Burungburung Manyar dan Trilogi Rara Mendut Karya YB Mangunwijaya: Studi Historiografi. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_2_RAHMA DONA_84551_1094_2013.pdf [thumbnail of B1_2_RAHMA DONA_84551_1094_2013.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_2_RAHMA DONA_84551_1094_2013.pdf
Download (1MB)
Abstract
Perempuan bagi masyarakat tradisional Jawa merupakan sosok konco wingking (teman di belakang) yang hanya beraktivitas antara dapur, sumur dan kasur. Dalam karya sejarah yang lain perempuan juga digambarkan sebagai kelompok yang dimarginalkan, selalu menjadi kelas kedua, “the second class”. Biasanya upaya perlawanan muncul dari kelompok perempuan itu sendiri, tetapi kepedulian terhadap perjuangan perempuan ternyata juga dilakukan oleh YB Mangunwijaya melalui karya sastra. Dari kondisi itu, skripsi ini ditulis untuk menjawab persoalan tentang representasi atau pencitraan perempuan Jawa yang dilukiskan dalam dua novel YB Mangunwijaya, yaitu Burung-burung Manyar dan
Trilogi Rara Mendut dan dibandingkan dengan pencitraan perempuan yang terdapat dalam karya sejarah lain dalam konteks realitas yang sezaman. Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research),
dengan pendekatan kualitatif, menggunakan metode analisis isi sebagai sarana untuk menginterpretasikan karya-karya teks atau novel YB Mangunwijaya.Sebuah metode analisis isi berlandaskan pada upaya pemahaman dalam mencari
makna terhadap tafsir-tafsir pada naskah yang dihadapi. Novel-novel yang dianalisis adalah Burung-burung Manyar dan Trilogi Rara Mendut. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan tentang pencitraan perempuan Jawa dalam dua novel YB Mangunwijaya adalah sebagai anak dan
istri. (1) Sebagai anak, perempuan Jawa digambarkan dengan sosok yang patuh, terampil, gesit dan lincah serta telah menunjukkan kepedulian terhadap keadilan (2) Sebagai istri, perempuan adalah pendamping suami sekaligus juga sebagai
perempuan pekerja, (4) Pekerjaan yang dijalankan oleh tokoh perempuan dipergunakan sebagai wujud resistensi terhadap hegemoni yang ada (mulai dari masa Mataram sampai Orde Baru, (4) Relevansi perempuan pekerja dengan realitas sezaman sebagai bentuk perlawanan langsung dalam feodalisme Jawa dan
bersifat tersembunyi dalam lingkup nation masa Orde Baru.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Subjects: | D History General and Old World > D History (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sejarah-S1 |
Depositing User: | Sri Yulianti S.IP |
Date Deposited: | 16 May 2025 07:54 |
Last Modified: | 16 May 2025 07:54 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/11031 |