Fauzi Bahar : Kepemimpinan Walikota Padang Periode 2004-2014

Pada penelitian ini metode yang dipakai adalah metode penelitian sejarah
dengan langkah sebagai berikut : (1) Heuristik yaitu pencarian sumber-sumber
sejarah baik sumber tertulis maupun lisan. Sumber tertulis melakukan pencarian data
data kedinas-dinas terkat seperti Badan Pusat Statistik, Dinas Perpustakaan dan
Kearsipan. Dalam pencarian sumber lisan ditemukan beberapa arsip, dokumen
tercetak dan hasil penelitian. Dalam hal ini juga dilakukan pencarian data sumber
lisan yang melakukan wawancara dengan 7 orang narasumber. (2) Kritik Sumber
melakukan pengujian dan penilaian terhadap data yang dikumpulkan melalui kritik
ekstern dan intern, kritik ektern menguji disik sumber dan tidak ditemukan
kejanggalan pada sumber tersebut dan kritik intern melakukan perbandingan dari
sumber yang didapat antara sumber satu dengan sumber lain, (3) Interpretasi yaitu
penafsiran fakta-fakta sejarah kemudian dihubungkan antara satu fakta dengan fakta
yang lainnya sehingga menjadi kesatuan yang sah, dan (4) Historiografi yaitu
penulisan hasil penelitian menjadi sebuah karya ilmiah yang menjadi sub bab serta
per bab yang dapat dibaca dan dipelajari.
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dapat ditemukan bahwa
lingkungan keluarga dan pendidikan Fauzi Bahar telah dapat membuat watak
kepribadian Fauzi Bahar menjadi seorang yang religius,tegas dan disiplin. Beliau
lahir di Ikua Koto, Kecamatan Koto Tangah,Padang. Fauzi lahir dari keluarga
berkecukupan yang sudah biasa hidup keras dan susah. Selama menjabat sebagai
Walikota Padang, Fauzi Bahar memberikan pengaruh terhadap kemajuan dan
perkembangan Kota Padang dan membawa kehidupan masyarakat Kota Padang lebih
baik dalam berbagai bidang seperti pembangunan, pendidikan dan ekonomi. Beliau
telah mampu membuktikan kiprahnya dalam memimpin dengan kemajuan khususnya
dalam bidang pendidikan, selama kepemimpinannya angka perkembangan
pendidikan di Kota Padang mengalami kemajuan.