Sintesa Asam Oksalat dari Sabut Pinang (Areca Catechu, L) dengan Metoda Peleburan Alkali.

Asam oksalat merupakan suatu asam organik sederhana yang memiliki duagugus karboksil banyak digunakan dalam bidang industri. Salah satu bahan yangdapat diolah menjadi asam oksalat adalah sabut pinang (Areca Catechu, L).Penelitian ini bertujuan untuk membuat dan mengkarakterisasi asam oksalat darisabut pinang (Areca Catechu, L). Metoda yang digunakan adalah peleburan alkalidengan menggunakan larutan NaOH sebagai zat penghidrolisis. Selanjutnyadireaksikan dengan larutan CaCl2 sebagai pengendap dan Asam Sulfat encersebagai zat pengasam dan pemurnian dilakukan secara rekristalisasi. Dari hasilsintesis diperoleh asam oksalat murni berupa kristal amorf berwarna putihsebanyak 27,9% dengan range titik leleh 101,3 - 102,5οC dan massa jenis 1,648g/mL. Uji kemurnian dengan titik leleh, kromatografi lapisan tipis, dan massajenis. Tes identifikasi dengan tes FeCl3 dan NaHCO3 serta karakterisasi denganspektroskopi infra merah. Dari hasil uji kromatografi lapisan tipis diperoleh nodatunggal yang menandakan senyawa telah murni dan dengan tes identifikasidengan FeCl3 memberikan hasil warna merah tua yang menandakan bahwasenyawa yang dihasilkan adalah asam oksalat dan dengan NaHCO3 memberikanhasil gelembung udara yang menandakan bahwa senyawa yang dihasilkan adalahasam karboksilat. Berdasarkan hasil analisa data spektrum infra merah, didapatkanpuncak-puncak dari gugus fungsi yang ada dalam struktur asam oksalat yaitu O-Hpada 3425,92 cm-1, C-O pada 1266,04 cm-1, dan C=O karbonil pada 1687,41 cm-1