Pengaruh Latihan Kecepatan dan Kelentukan Terhadap Kemampuam Tendangan Sabit (Studi Eksprimen pada Atlet Pencak Silat di Perguruan Satria Muda Indonesia (SMI) Polresta Padang

Jenis penelitian ini adalah ekprimental semu, penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui seberapa besar efektifitas pengaruh latihan kecepatan terhadap
kemampuan tendangan sabit, pengaruh latihan kelentukan terhadap kemampuan
tendangan sabit, dan perbedaan pengaruh antara latihan kecepatan dan kelentukan
terhadap kemampuan tendangan sabit atlet pencak silat di perguruan Satria Muda
Indonesia (SMI) Polresta Padang. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 28
bulan April 2014 sampai tanggal 27 Mei 2014 di Polresta Padang. Populasi dalam
penelitian ini adalah atlet pencak silat di perguruan Satria Muda Indonesia (SMI)
Polresta Padang yang berjumlah 27 oranga. Pengambilan sampel menggunakan
teknik Purposive Sampling dengan sampel berjumlah 10 orang. Setelah dilakukan
tes awal (pre test) seluruh sampel dirangking dan di bagi menjadi dua kelompok
menggunakan teknik Ordinally Matching Pairing. Kelompok A terdiri dari 5
orang diberi perlakuan latihan kecepatan dan kelompok B terdiri dari 5 orang
diberi perlakuan latihan kelentukan. Penelitian ini dilakukan selama 5 minggu (18
kali pertemuan), dalam 1 minggu 4 kali pertemuan kecuali minggu ke-5 dengan 2
kali pertemuan.
Hipotesis yang diajukan dalam penelitian adalah 1) terdapat pengaruh
yang signifikan dari latihan kecepatan terhadap kemampuan tendangan sabit, 2)
terdapat pengaruh yang signifikan dari latihan kelentukan terhadap kemampuan
tendangan sabit, 3) terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan antara latihan
kecepatan dan kelentukan terhadap kemampuan tandangan sabit atlet pencak silat
Satria Muda Indonesia (SMI) Polresta Padang.
Berdasarkan analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji t-tes
diperoleh: 1) thitung (5,61) > ttabel (2,02), artinya penerapan latihan kecepatan dapat
meningkatkan kemampuan tendangan sabit, 2) thitung (19) > ttabel (2,02), artinya
penerapan latihan kelentukan dapat meningkatkan kemampuan tendangan sabit, 3)
thitung (6,14) > ttabel (2,02), artinya penerapan latihan kecepatan dan kelentukan
dapat meningkatkan kemampuan tendangan sabit, dimana latihan kelentukan
menunjukkan hasil yang lebih baik dalam meningkatkan kemampuan tendangan
sabit.