Khaira, Radhiyatil (2013) Menentukan Pohon Rentang Minimum Menggunakan Algoritma Prim dengan Perangkat Lunak Microsoft Visual Basic 6.0. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_2_RADHIYATIL_KHAIRA_01794_2345_2013.pdf [thumbnail of B1_2_RADHIYATIL_KHAIRA_01794_2345_2013.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_2_RADHIYATIL_KHAIRA_01794_2345_2013.pdf
Download (1MB)
Abstract
Pohon Rentang Minimum merupakan salah satu konsep yang cukup penting dalam Teori Graf dan memiliki penerapan yang cukup luas. Permasalahanpermasalahan yang berkaitan dengan Pohon Rentang minimum seperti pembangunan sarana transportasi seperti jalan raya dan rel kereta api, ataupun pembuatan jaringan komputer dengan syarat bobot seminimal mungkin dapat diselesaikan dengan algoritma Prim. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana bentuk aplikasi
penentuan pohon rentang minimum menggunakan algoritma Prim dengan perangkat lunak Microsoft Visual Basic 6.0.
Jenis penelitian yang dilakukan berupa penelitian dasar, dimana meto de yang digunakan yaitu menganalisis langkah-langkah dalam algoritma Prim dan selanjutnya
dibuat desain algoritma proses yang kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa program.Hasil yang diperoleh dari penelitian ini meliputi: 1) Proses perancangan aplikasi penentuan Pohon Rentang Minimum menggunakan algoritma Prim dengan
perangkat lunak Microsoft Visual Basic 6.0 dibagi menjadi dua bagian, yaitu desain proses dan pengkodean. Desain Proses terbagi lagi menjadi desain proses global untuk
mendefinisikan variabel dan desain algoritma proses.2) Program aplikasi untuk menentukan pohon rentang minimum memiliki 1 form dengan command button Minimum Spanning Tree. Input berupa graf dapat digambar secara langsung pada
form dan program akan menampilkan pohon rentang minimum beserta bobot totalnya.3) Hasil penentuan Pohon Rentang Minimum menggunakan aplikasi pada data simulasi memberikan jumlah bobot yang minimum, hal ini berarti bahwa menentukan
Pohon Rentang Minimum dengan aplikasi lebih menghemat waktu dan tenaga dibandingkan dengan algoritma Prim secara manual. Walaupun terdapat beberapa evaluasi, langkah-langkah yang dikerjakan oleh program pada prinsipnya juga sama
dengan langkah-langkah algoritma Prim jika dikerjakan secara manual. Oleh karena itu, diperlukan ketelitian dari user pada proses penggambaran input berupa graf, agar
penggunaan algoritma prim dalam program dapat menyelesaikan permasalahan pada kasus graf dengan banyak simpul.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QA Mathematics |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Matematika-S1 |
Depositing User: | Sri Yulianti S.IP |
Date Deposited: | 15 May 2025 08:51 |
Last Modified: | 15 May 2025 08:52 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/10915 |