Identifikasi Tugas dan Tanggung Jawab Serta Permasalahan Konsultan Pengawas di Proyek Konstruksi (Studi Kasus : Proyek Peningkatan D.I. Batang Antokan di Kabupaten Agam)

Daerah irigasi Batang Antokan merupakan salah satu daerah irigasi potensial yang terdapat di Kabupaten Agam Provinsi Sumatera Barat. Sub-sub irigasi pada D.I Batang Antokan dengan kondisi baik 24,03 %, kondisi sedang 26,36% dan kondisi rusak 49,61%. Akibat gempa bumi Sumatera Barat tanggal 30 September 2009 lalu banyak kerusakan infrastruktur irigasi Batang Antokan yang rusak. Sehingga dimulai lah proyek Peningkatan Daerah Irigasi Batang Antokan.Proyek ini dikerjakan oleh kontraktor pelaksana PT. Bina Cipta Utama – PT.Matahari Terbit Grup, KSO dan konsultan pengawas PT. Mulya Sakti Wijaya.
Dalam pelaksanaannya proyek Peningkatan D.I Batang Antokan di Kabupaten Agam terdapat beberapa masalah yang terkait dengan pelaksanaan pekerjaan, terutama dalam bidang pengawasan, yang mana pada proyek ini ditemukan tenaga
kerja yang bekerja dibawah umur, tidak sesuainya sumber daya manusia yang melakukan pengawasan di lapangan dengan yang tertera dalam organisasi proyek murni pada konsultan pengawas, dan kesalahan dalam pengukuran. Tujuan dari
proyek akhir ini adalah untuk mengetahui tugas dan tanggung jawab konsultan pengawas antara yang tercantum di dalam kontrak dengan yang terjadi di lapangan serta mengindentifikasi permasalahan yang dihadapi konsultan
pengawas di lapangan. Tugas akhir ini menggunakan data primer berupa data tugas dan tanggung jawab yang dilaksanakan di lapangan oleh pihak pengawas dalam proses pelaksanaan proyek dan data sekunder berupa dokumen kontrak PT Mulya Sakti Wijaya selaku pengawas proyek. Data primer dan sekunder yang didapat kemudian dibandingkan untuk mendapatkan gambaran mengenai tugas dan tanggung jawab konsultan pengawas yaitu PT Mulya Sakti Wijaya pada
Proyek Peningkatan Daerah Irigasi Batang Antokan. Sehingga dari hasil identifikasi tersebut didapatkan hasil bahwa permasalahan yang timbul terjadi akibat adanya poin-poin pada tugas dan tanggung jawab konsultan pengawas yang
tidak dilakukan dengan baik pada proyek Peningkatan D.I Batang Antokan tersebut.