Ajismanto, Ajismanto (2019) Meningkatkan Kemampuan Berwudhu’ Melalui Metode Pengajaran Langsung Bagi Anak Tunarungu di SLBN 1 Pariaman. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_2_AJISMANTO_15003036_5424_2019.pdf [thumbnail of B1_2_AJISMANTO_15003036_5424_2019.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_2_AJISMANTO_15003036_5424_2019.pdf
Download (8MB)
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi dengan ditemukannya permasalah di SLBN
1 pariaman terhadap seorang anak tunarungu yang mengalami kesulitan dalam
kemampuan berwudhu’. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan apakah
metode pengajaran langsung dapat meningkatkan kemampuan berwudhu’ pada
anak tunarungu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Singel Subjct
Research (SSR) dengan menggunakan desain A – B – A. Ini dilakukan dalam tiga
kondisi yaitu kondisi baseline I, intervensi, dan baseline II. Pengumpulan data
pada kondisi baseline I (A1) dilakukan sebanyak lima kali pengamatan.
Kemudian dilanjutkan dengan memberikan intervensi dengan menggunakan
metode pengajaran langsung pada kondisi intervensi (B) yang dilakukan selama
delapan kali. Kemudian pada kondisi baseline II (A2) dilakukan sebanyak empat
kali pengamatan. Teknik pengumpulan data dengan memberikan tes dan studi
dokumentasi.
Berdasarkan analisis terdapat peningkatan kemampuan berwudhu’ pada
anak secara positif. Pada kondisi baseline I (A1) dan kondisi intervensi (B)
overlope datanya adalah 100%, dan overlope data pada kondisi baseline II (A2)
dan intervensi (B) 25%. Berdasarkan hasil dari analisis data dalam kondisi dan
hasil analisis data antar kondisi ternyata kemampuan berwudhu anak pada kondisi
Baseline (A1) hanya bisa melakukan dua langkah tata cara berwudhu dengan
benar yaitu berkumur-kumur sebanyak tiga kali dan mengusap sebagian rambut
sebanyak tiga kali sehingga persentase yang didapatkan hanya 25%. Sedangkan
pada kondisi intervensi (B) dengan menggunakan metode pengajaran langsung
kemampuan berwudhu anak sudah baik dan anak sudah bisa melakukan semua
langkah-langkah tata cara berwudhu dengan benar sehingga persentase yang di
peroleh anak yaitu 100%. Kemudian pada kondisi baseline (A2) dengan tidak
memberikan perlakuan atau layanan dengan motode pengajaran langsung terlihat
kemampuan berwudhu anak sudah sangat baik. Anak sudah melaksanakan semua
langkah tata cara berwudhu dengan benar dan sesuai dengan ajaran syariat Islam.
Ini menunjukkan bahwa metode pengajaran langsung dapat meningkatkan
kemampuan berwudhu’ pada anak tunarungu di SLBN 1 Pariaman.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Metode Pengajaran Langsung |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Biasa-S1 |
Depositing User: | Mulida Djamarin S.Sos |
Date Deposited: | 14 May 2025 08:52 |
Last Modified: | 14 May 2025 08:52 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/10725 |