Angraini, Puspa (2015) Standar Proses dalam Kurikulum 2013 pada Mata Pelajaran Sejarah Indonesia di SMA Negeri 3 Bukittinggi. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_2_PUSPA_ANGRAINI_1101721_4646_2015.pdf [thumbnail of B1_2_PUSPA_ANGRAINI_1101721_4646_2015.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_2_PUSPA_ANGRAINI_1101721_4646_2015.pdf
Download (5MB)
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru mata pelajaran Sejarah Indonesia belum sesuai dengan standar. Tujuan dari penelitianadalah untuk mengetahui implementasi standar proses dalam
pembelajaran terkait dengan perencanaan pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran, penilaian hasil pembelajaran dan pengawasan. Jenis penelitian iniadalah studi evaluativ dengan pendekatan kualitatif yang
berusaha untuk mengungkapkan data sesuai dengan kenyataan di lapangan. Teknik pengumpulan data adalah observasi, studi dokumentasi, dan wawancara. Data yang dikumpulkan berupa studi dokumentasi terhadap RPP guru. Informan penelitian adalah guru mata pelajaran Sejarah Indonesia di SMAN 3 Bukittinggi berjumlah 3 orang. Hasil penelitian menunjukan bahwa implementasi standar proses pada mata pelajaran Sejarah Indonesia belum semua guru melaksanakanya dengan maksimal. Hal ini ditinjau dari perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan penilaian hasil belajar serta pengawasan proses pembelajaran. Dilihat dari perencanaan, guru sudah merancang RPP namun tidak mengembangkanya dalam proses pembelajaran hanya sebagai pelengkap administratif sekolah. Dalam pelaksanaan proses pembelajaran belum
melaksanakan pendekatan scientific yang benar hal ini dikarenakan kurangnya pemahaman guru akan pendekatatan scientific yang di terapkan.Dilihat dari media guru
masih ada guru yang tidak menggunakan media pembelajaran dan menggunakan buku pegangan siswa sebagai sumber pembelajaran. Dilihat dari kegiatan penutup masih ada guru saja yang merangkum materi, merefleksi pembelajaran, dan ada yang tidak melakukan kegiatan refleksi terhadap pembelajaran hal ini disebabkan kurangnya pemahaman guru terhadap kurikulum 2013.Dari penilaian guru juga tidak melaksanakan
penilaian authentik dengan benar karena penilaian tidak dirancang sendri oleh guru namun berdasarkan format yang disediakan sekolah dan masih ada guru yang tidak
membawa format penilaian dalam pembelajaran.Sehingga penilaian authentik dalam kurikulum 2013 tidak dilaksanakan oleh dengan baik dan benar. Dilihat dari pengawasan,
Kepala Sekolah, tim pengembang kurikulum SMA N 3, dan Kepala Satuan Pendidikan Kota Bukittinggi sudah mengadakan pegawasan terhadap pelaksanaan kurikulum 2013.
Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah, belum semua guru melaksanakan proses pembelajaran sesuai dengan standar proses pembelajaran. Hal ini disebabkan oleh rendahnya motivasi kerja guru dalam melaksanakan tugasnya. Dengan itu, disarankan agar adanya pemantauan dari pihak yang berwenang mengenai implementasi standar proses yang mencakup kegiatan perencanaan pembelajaran,pelaksanaan pembelajaran, penilaian hasil pembelajaran, dan pengawasan pembelajaran.Bagi guru diharapkan lebih memahami kurikulum 2013 dalam pembelajaran dan melaksanakan tugas sesuai dengan motivasi kerja yang tinggi dalam melaksanakan pembelajaran.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Subjects: | D History General and Old World > D History (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sejarah-S1 |
Depositing User: | Sri Yulianti S.IP |
Date Deposited: | 14 May 2025 03:11 |
Last Modified: | 14 May 2025 03:11 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/10603 |