Armal, Priangella (2021) Analisis Tarif Angkutan Umum Berdasarkan Biaya Operasional Kendaraan Akibat COVID 19 (Studi Kasus: Bus Perintis Damri Padang Pariaman Trayek Pertama). Diploma/Proyek Akhir thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_2_PRIANGELLA_ARMAL_17062056_949_2022.pdf.pdf [thumbnail of B1_2_PRIANGELLA_ARMAL_17062056_949_2022.pdf.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_2_PRIANGELLA_ARMAL_17062056_949_2022.pdf.pdf
Download (13MB)
Abstract
Di Kabupaten Padang Pariaman terdapat beberapa angkutan umum dalam kota yang digunakan salah satunya Bus Perintis Damri. Bus Damri yang merupakan salah satu perusahaan yang dimiliki pemerintah di bawah Kementrian Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Perusahaan Umum (Perum) Damri ini diberi tugas dan wewenang untuk menyelenggarakan jasa angkutan umum untuk
penumpang dan barang di atas jalan dengan kendaraan bermotor berdasarkan keputusan Peraturan Pemerintah No. 31 Tahun 2002 (tentang Perum Damri). Pada awal Januari 2020 Perum Damri resmi mengoperasikan Bus perintis miliknya dengan tiga trayek salah satu diantaranya rute Pariaman- Kurai Taji- Pauh Kembar- Parit Malintang- Kantor Bupati Padang Pariaman dengan jarak tempuh sejauh 24 km. Jumlah armada yang digunakan sebanyak dua unit bus.Tarif yang digunakan pada trayek ini yaitu Rp. 6000.Tujuan dilakukannya tinjauan ini untuk menghitung berapa perbedaan tarif bus yang dihitung berdasarkan biaya operasional kendaraan (BOK) pada trayek pertama bus perintis damri Padang Pariaman pada kondisi normal dengan tarif bus yang dihitung berdasarkan BOK
pada Trayek Pertama Bus Perintis Damri Padang Pariaman dalam kondisi pandemi. Data yang diperlukan dalam tinjauan ini diperoleh dengan cara wawancara dengan pihak pengelola bus (data sekunder). Perintis Damri Padang Pariaman
Trayek Pertama yaitu Perum Damri cabang Padang. Metode pengolahan data sesuai dengan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor. 89 Tahun 2002 tentang mekanisme penetapan tarif dan formula perhitungan biaya pokok angkutan penumpang dengan mobil, bus umum antar kota kelas ekonomi. Dari hasil perhitungan penulis diperoleh tarif bus Perintis Damri Padang Pariaman berdasarkan BOK pada trayek pertama dalam kondisi normal sebesar Rp 6.537,74 dan tarif Perintis Damri Padang Pariaman berdasarkan BOK pada trayek Pertama dalam kondisi pandemi sebesar Rp 6.641,14. Perbedaan tarif yang
diperoleh pada kondisi normal dan kondisi pandemi disebabkan oleh perbedaan kapasitas penumpang yang mana pada kondisi normal kapasitas penumpang adalah 20 sedangkan kondisi pandemi 10 penumpang.
Item Type: | Thesis (Diploma/Proyek Akhir) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil Bangunan Gedung-D3 |
Depositing User: | Sri Yulianti S.IP |
Date Deposited: | 07 Feb 2025 07:40 |
Last Modified: | 07 Feb 2025 07:40 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/1049 |