Pembinaan Siswa SMA Negeri 4 Pariaman dalam Menghadapi Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI)

SMA Negeri 4 Pariaman merupakan sekolah yang berdiri pada tahun 2006 dengan kemampuan siswa yang heterogen. Walaupun SMA Negeri 4 Pariaman tergolong SMA Negeri baru dibandingkan SMAN 1, SMAN 2 dan SMAN 3 yang ada di Kota Pariaman. Hal ini tidak menyulitkan siswa untuk memperoleh banyak prestasi. Prestasi yang paling banyak diraih yaitu pada bidang non akademik salah satunya pada bidang karya tulis ilmiah. Terbukti pada tahun 2013-2016 SMA Negeri 4 Pariaman meraih 16 kali juara tingkat Provinsi dan 7 kali juara tingkat Nasional. Untuk memenangkan berbagai macam lomba karya tulis ilmiah, pihak sekolah memberikan pembinaan yang maksimal kepada siswa. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pembinaan siswa di SMA Negeri 4 Pariaman dalam menghadapi lomba karya tulis ilmiah (LKTI). Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori struktural fungsional dengan konsep AGIL yang dikemukakan oleh Talcott Parson. Asumsi dasar bahwa masyarakat adalah suatu sistem yang terdiri dari bagian-bagian yang saling berhubungan dan fungsional antara satu bagian dengan bagian yang lain. Sekolah merupakan sebuah sistem, yang di dalamnya terdapat subsistem yang saling berhubungan antara satu dengan yang lain. Agar siswa SMA Negeri 4 Pariaman dapat menjuarai di bidang KTI baik pada tingkat kota, Provinsi maupun Nasional, pihak sekolah membuat program pembinaan dan menjalin hubungan baik dengan pihak-pihak sekolah dan di luar sekolah seperti guru, siswa, dan instruktur. Agar terintegrasi seluruh pihak dalam pembinaan maka pihak sekolah harus menanamkan norma dan nilai-nilai seperti nilai kompetisi, motivasi dan disiplin. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan tipe penelitian studi kasus (case study) pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi partisipasi pasif, wawancara mendalam dan dokumentasi. Informan penelitian adalah 19 orang yaitu 5 guru, 13 anggota KIR yang aktif pembinaan, 1 instruktur dari lembaga lain yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Validitas data menggunakan teknik triangulasi data. Data dianalisis dengan menggunakan model analisis interaktif dari Matthew B Miles dan A. Michael Huberman (reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan). Hasil penelitian ini mengungkapkan proses pembinaan siswa SMA Negeri 4 Pariaman dalam menghadapi lomba karya tulis ilmiah (LKTI) adalah (a) Perekrutan Calon Siswa LKTI; pendataan anggota baru ke kelas dan pendaftaran langsung ke pembina KTI, (b) Pembinaan secara internal; melalui kegiatan ekstrakurikuler (c) Pembinaan secara eksternal; mendatangkan instruktur dari lembaga lain dan pembinaan dari instansi Dinas Pendidikan Kota Pariaman (d) Seleksi akhir calon peserta lomba.