Nisa, Raudhatun (2024) Pengaruh Perbedaan Mordan Terhadap Hasil Ecoprint Daun Seledri (Apium graveolens L ) Pada Bahan Katun. Skripsi thesis, Fakultas Pariwisata dan Perhotelan.
|
Text
B1_1_RAUDHATUN_NISA_19075197_782_2024.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh pemanfaatan daun seledri sebagai motif alami menggunakan mordan tawas, tunjung dan kapur sirih dengan teknik ecoprint. tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Mendeskipsikan arah nama warna yang dihasilkan ecoprint daun seledri. 2) Mendeskripsikan kejelasan bentuk motif yang dihasilkan pada pewarnaan ecoprint daun seledri. 3) Mendeskripsikan ketahanan luntur terhadap pencucian terhadap hasil ecoprint daun seledri. 4) Mendeskripsikan pengaruh mordan tawas, tunjung,dan kapur sirih terhadap hasil ecoprint daun seledri. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen, dengan objek penelitian ini adalah perbedaan mordan tawas, tunjung dan kapur dirih pada hasil ecoprint pada bahan katun, menggunakan daun seledri (apium graveolens l). Teknik pengumpulan data melalui kuisioner dengan pengujian arah nama warna, kejelasan bentuk motif daun, dan ketahanan luntur terhadap pencucian.Teknik analisis data diolah menggunakan uji Friedman K-related Sampel dan kruskal wallis menggunakan program SPSS (Statistical Product And Service Solution) Versi.29.0.. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Arah nama warna mordan tawas menghasilkan warna daun Dark Brown, dan tulang daun tulang Canary Yellow. Tunjung menghasilkan warna daun Soft Brown, tulang daun Golden Sundance. Kapur sirih menghasilkan arah warna daun Warm Brown, tulang daun Golden Sundance 2) Hasil uji kejelasan bentuk motif mordan tawas, tunjung dan kapur sirih dengan kategori sangat jelas. 3) Hasil uji ketahanan luntur terhadap pencucian mordan tawas 84.8% kategori sangat baik. Tunjung 87,5% kategori sangat baik. Dan kapur sirih 84% kategori sangat baik. 4) Hasil penelitian uji Friedman K-related Sampel tidak terdapat pengaruh mordan terhadap kejelasan bentuk motif daun. Hasil uji kruskall wallis mordan tawas nilai signifikansi 0.106 > 0.05. Ho diterima maka tidak terdapat pengaruh yang signifikan ketahanan luntur terhadap pencucian. Tunjung nilai signifikansi 0.003 < 0.05 Ho ditolak maka terdapat pengaruh yang signifikan ketahanan luntur terhadap pencucian. Kapur sirih nilai signifikansi 0.127 > 0.05. Ho diterima maka tidak terdapat pengaruh yang signifikan ketahanan luntur terhadap pencucian.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Uncontrolled Keywords: | TATA BUSANA, DAUN SELEDRI, KATUN | ||||||||||||
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GT Manners and customs R Medicine and Food > Food General |
||||||||||||
Divisions: | Fakultas Pariwisata dan Perhotelan > Pendidikan Kesejahteraan Keluarga - S1 | ||||||||||||
Depositing User: | Mutia Farida | ||||||||||||
Date Deposited: | 22 Apr 2024 05:02 | ||||||||||||
Last Modified: | 22 Apr 2024 05:02 | ||||||||||||
URI: | http://repository.unp.ac.id/id/eprint/51285 |
Actions (login required)
View Item |