Pengembangan Model Bahan Ajar Membaca Berbasis Contextual Teaching and Learning (CTL) untuk Siswa Kelas VII SMP

Atmazaki, Atmazaki and Afnita, Afnita (2018) Pengembangan Model Bahan Ajar Membaca Berbasis Contextual Teaching and Learning (CTL) untuk Siswa Kelas VII SMP. Project Report. Pascasarjana UNP, Padang.

[img]
Preview
Text
1_188_lapakh_HasilPenelitianAkhir.pdf

Download (64kB) | Preview

Abstract

Berdasarkan analisis kebutuhan yang dilakukan, disimpulkan bahwa penting untuk mengembangkan bahan ajar membaca untuk pembelajaran bahasa Indonesia. Bahan ajar tersebut dikembangkan untuk menunjang pembelajaran dan sebagai materi tambahan dalam pembelajaran. Keragaman kelompok etnis dengan latar belakang budaya dan bahasa, penting untuk mengembangkan bahan ajar berbasis CTL. Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk menjelaskan proses pengembangan model bahan ajar berbasis CTL yang valid, praktis, dan efektif; serta (2) untuk menghasilkan model bahan ajar berbasis CTL yang valid, praktis, dan efektif, untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII SMP Kota Padang. Target penelitian adalah dihasilkannya (1) buku model pengembangan bahan ajar membaca, (2) bahan ajar membaca itu sendiri, dan (3) buku panduan penggunaan bahan di kelas untuk guru. Penelitian yang dilakukan selama 2 tahun dengan menggunakan menggunakan metode research and development (R&D). Model pengembangan yang digunakan adalah Plomp. Langkah-langkah yang dilakukan secara garis besar adalah adalah (1) preliminary research, (2) prototyping, and (3) assessment phase. Pada tahap prelimanary dilakukan analisis berbagai masalah (kebutuhan). Hasil dari fase ini dijadikan sebagai dasar membuat rancangan awal model bahan ajar. Pada tahap prototyping dikembangkan prototipe bahan ajar yang akan diujicobakan secara bertahap dan direvisi berdasarkan tahap evaluasi formatif. Pada tahap assessment, model bahan ajar diujicobakan secara bertahap dan direvisi berdasarkan tahap evaluasi formatif. Pada tahap ini juga dinilai apakah pengguna dapat memanfaatkan produk bahan ajar ini dengan praktis (praktikalitas) dan berkeinginan untuk mengaplikasikannya juga apakah produk tersebut efektif. Subjek penelitian adalah siswa kelas VII SMP Kota Padang (SMP N 8 Padang, SMP N 12 Padang, dan SMP N 31 Padang) yang berjumlah 220 orang. Instrumen yang digunakan adalah sejumlah angket untuk mendapatkan data tentang kebutuhan bahan ajar, sejumlah lembar validasi bahan ajar; lembar observasi dalam ujicoba, dan tes untuk menguji kemampuan membaca siswa. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, validasi penilaian sendiri (self-evaluation) bahan ajar yang dikembangkan berkategori sangat valid dengan nilai validitas 88,20%. Berdasarkan nilai validitas oleh pakar, bahan ajar yang dikembangkan berkategori sangat valid dengan nilai validitas 92%. Selanjutnya, dilakukan validasi berdasarkan respon guru dan siswa dengan nilai validitas masing-masingnya sebesar 86,11% dan 96,27%. Berdasarkan nilai tersebut, bahan ajar dapat diujicobakan di sekolah. Bahan ajar yang valid diujicobakan di sekolah untuk memperoleh nilai praktikalitas (penyajian, kemudahan penggunaan, keterbacaan, dan waktu yang digunakan) dan efektifitas (aktivitas belajar siswa, sikap, dan hasil belajar) bahan ajar. Hasil penelitian menunjukan bahwa bahan ajar yang dikembangkan berkategori sangat praktis dengan nilai praktikalitas (praktikalitas oleh guru dan praktikalitas oleh siswa) masing-masingnya sebesar 96,4% dan 95%. Terakhir, Hasil penelitian menunjukan bahwa bahan ajar yang dikembangkan berkategori sangat efektif dengan nilai 80,34. i

Item Type: Monograph (Project Report)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Depositing User: Sudia Ajjronisa S.Sos.
Date Deposited: 10 Feb 2020 14:13
Last Modified: 10 Feb 2020 14:13
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/25163

Actions (login required)

View Item View Item