Ramadan, Ridwan
(2024)
Analisis Konten Hoaks Via Media
Sosial Youtube pada Pelaksanaan
Pemilu 2024.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Penelitian ini bertitik tolak dari banyaknya konten-konten hoaks yang tersebar di
berbagai platform media sosial salah satunya youtube. Kominfo mencatat
terdapat 34 konten hoaks yang diunggah via media sosial youtube pada
pelaksanaan pemilu 2024. Kondisi ini diperparah dengan adanya unsur
kesengajaan untuk membuat dan menyebarkan konten hoaks, ujaran kebencian
dan propaganda. Hal tersebut mengakibatkan kerugian pada calon yang akan
dipilih pada pemilu. Selain itu keberadaan konten hoaks juga membuat
masyarakat terprovokasi dengan informasi yang tidak akurat. Konten hoaks juga
secara tidak langsung mempengaruhi perilaku politik pemilih dalam pemilu.
Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan content analysis. Data
dalam penelitian ini didapatkan melalui observasi dan studi dokumentasi.
Observasi dilakukan pada salah satu akun youtube yang menyebarkan konten
hoaks selama pemilu 2024. Data penelitian dianalisis dengan teknik pengunitan,
penyamplingan, perekaman, pengurangan, pengambilan kesimpulan dan
penarasian. Uji keabsahan data digunakan teknik validitas produktif, validitas
prediktif, validitas konstruksi dan triangulasi metode. Hasil penelitian
menunjukkan intensitas konten hoaks via media sosial youtube pada pelaksanaan
pemilu 2024 intensitas cukup tinggi. Dari 34 konten yang tercatat sebagai konten
hoaks di media sosial youtube, 9 diantaranya dapat ditemui dan dilihat pada akun
youtube Babeh Aldo Aje 135. Untuk mencegah konten hoaks ada beberapa upaya
yang dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat. Upaya tersebut antara lain
pertama, mengeluarkan sejumlah peraturan perundang-undangan demi
mencegah dan mengatasi konten hoaks di media sosial. Kedua, melakukan
pemblokiran terhadap sejumlah situs yang menyebarkan konten hoaks. Ketiga,
mendirikan Badan Siber Nasional. Keempat, melakukan kolaborasi dengan
Dewan Pers dan Facebook. Selain pemerintah masyarakat juga turut andil dalam
mencegah hoaks dengan cara mengecek berita melalui situs website
Turnbackhoax.id. Peneliti menyimpulkan bahwasanya konten hoaks via media
sosial youtube pada pelaksanaan pemilu 2024 memiliki kekuatan yang cukup
kuat dalam mempengaruhi, mengelabui, menggoyahkan opini masyarakat terkait
isu atau permasalahan yang dibahas oleh Babeh Aldo Aje 135 dalam video
unggahannya.
Actions (login required)
|
View Item |