Pratama, Aldo Surya
(2023)
Evaluasi Teknis Sistem Penyangga Berdasarkan Metode RMR-System Pada Lubang D-25 L3 Tambang Batubara Bawah Tan ah PT. Dasrat Sarana Arang Sejati (PT. DSAS), Kota Sawahlunto, Sumatera Barat.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Potensi ketidakstabilan yang terjadi terhadap batuan pada saat penggalian lubang maju biasanya akan selalu membutuhkan penanganan khusus yang berfungsi untuk dua hal yaitu keselamatan pekerja dan keselamatan peralatan yang terdapat di dalam tambang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelas massa batuan, nilai kekuatan penyangga, faktor keamanan lubang bukaan dan faktor keamanan penyangga, dan rekomendasi penyangga yang aman berdasarkan kelas batuan dan dimensi penyangga.
Dalam melakukan pembobotan kelas massa batuan dilakukan dengan menggunakan metode RMR-System berdasarkan Bieniawski 1989. Analisis ini dilakukan dengan cara melakukan pembobotan nilai batuan berdasarkan parameter
: nilai kuat tekan batuan, nilai rock quality designation, nilai spasi diskontinuitas, nilai kondisi diskontinuitas, nilai air tanah, dan nilai orientasi kekar terhadap
terowongan. Hasil dari analisis berupa nilai kelas massa batuan, kekuatan batuan, potensi keruntuhan, nilai stand up time, dan rekomendasi penyangga berdasarkan nilai kelas massa batuan.
Dari hasil analisis pada kemajuan 100 m dari kanopi didapatkan hasil kualitas
massa batuan dengan kelas III (Fair Rock) untuk dinding terowongan yang merupakan batubara, dan batuan kelas II (Good Rock) untuk batuan atap yang merupakan siltstone.
Dari hasil analisis kekuatan kayu penyangga berdasarkan kelas kuat kayu didapatkan kayu penyangga yang digunakan PT. DSAS termasuk dalam kayu kelas III dimana memiliki nilai kuat lengkung kayu sebesar 702,5 kg/cm2 dan nilai kuat tekan kayu sebesar 412,5 kg/cm2.
Faktor keamanan cap dan side post aktual di lubang D-25 L3 PT.DSAS adalah 1,37 dan 5,80 denganjarakpenyanggarata-rata adalah 1,83 m. FK cap masih dikategorikan tidak aman karena berada di bawah 1,5, maka dilakukan evaluasi
penyangga denganjarak penyangga 1,67 sehingga didapatkan FK ~ 1,5.
Actions (login required)
|
View Item |