Leni, Melda
(2022)
Problematika Pendidikan Akhlak
Remaja pada Lingkungan Keluarga Petani di Kenagarian Malampah
Pasaman.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi dengan permasalahan-permasalahan
akhlak remaja dilingkungan keluarga petani di Kenagarian Malampah
Pasaman. Penelitian ini bertujuan untuk 1) untuk mengetahui akhlak remaja
2) untuk mengetahui problematika pendidikan akhlak remaja 3) untuk
mengetahui faktor yang mempengaruhi pendidikan akhlak remaja 4) Untuk
mengetahui upaya yang dilakukan dalam memperbaiki akhlak remaja pada
lingkungan keluarga petani di kenagarian Malampah Pasaman. Penelitian ini
menggunakan metode kualitatif deskriptif. Dengan sumber data orang tua,
anak, alim ulama, , wali nagari, dan tokoh adat. Teknik pengambilan data
peneitian ini antaranya observasi wawancara serta dokumentasi dalam
mencari sebuah data yang berkaitan dengan judul penelitian yang bersumber
secara langsung dari keluarga atau masyarakat di Malampah Pasaman.
Adapun teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
melalui tahapan data reduction, data display, dan conclution drawing atau
verification. Berdasarkan hasil penelitian ini problematika pendidikan
akhlak remja pada keluarga petani di Malampah Pasaman adalah 1)
kurangnya dukungan orang tua kepada anaknya untuk mengikuti pengajian
setiap minggunya 2) pengaruh perkembangan teknologi yang berdampak
buruk bagi anak seperti menonton video yang tidak sesuai dengan umurnya,
berjudi online dan malas ke mesjid atau mengikuti kegiatan keagamaan 3)
lingkungan yang masyarakat disekitar tidak ada menegur anak-anak remaja
tersebut saat mereka merokok di depan umum, main judi di warung, dan
tidak pergi ke mesjid 4) pengaruh teman yang kurang baik akhlaknya
sehingga banyak anak yang meminum-minuman keras, berhenti sekolah dan
bahkan melawan kepada orang tuanya. Faktor penyebabnya adalah 1)
kurangnya Pengetahuan orang tua tentang pembinaan akhlak anak karena
rendahnya pendidikan orang tua, 2) sulitnya ekonomi orang tua jadi
kurangnya perhatian dan waktu terhadap anak-anaknya dengan alasan sibuk
bekerja dari pagi hingga petang, 3) dan banyaknya anak yang susah di bina ,
dan tidak mendengarkan perkataan orang tuanya.
Actions (login required)
 |
View Item |
