Tahir, Ferozi Rahmadatul
(2023)
Pengaruh Metode Latihan Zig-zag run dan Shuttle run Terhadap Kemampuan Dribbling Atlet Sekolah Sepak Bola (SSB) Rambatan Batusangkar.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Penelitian membahas tentang kurangnya kemampuan dribbling atlet sekolah sepakbola (SSB) Rambatan Batusangkar. Hal tersebut diduga karena kurangnya kemampuan kelincahan dalam menggiring bola yang dilakukan oleh pemain, sehingga saat pemain melakukan dribbling bola mudah direbut oleh lawan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh latihan Zig-zag run dan shutlle run terhadap kemampuan dribbbling atlet sekolah sepak bola (SSB) Rambatan Batusangkar
Penilitian merupakan jenis penelitian kuantatif dengan metode eksperimen menggunakan dua kelompok yang memperoleh perlakuan berbeda. Populasi pada penelitian ini adalah para atlet sekolah sepakbola (SSB) Rambatan Batusangkar. Sampel penelitian berjumlah sebanyak 20 orang dengan menggunakan teknik pengambilan data purposive sample. Metode yang digunakan untuk pengambilan data adalah tes dan pengukuran. Teknik analisis data dalam penelitian menggunakan aplikasi SPSS 25 untuk mengetahui perbedaan antara sebelum (pretest) dan sesudah (posttest) diberi perlakuan latihan Zig-zag run dan Shuttle run. Dasar pengujian hasil regresi dilakukan dengan tingkat kepercayaan sebesar 95% atau dengan taraf signifikan 5% (= 0,05), jika nilai signifikan signifikan uji-t > 0,05 Ho diterima dan Ha ditolak artinya tidak ada pengaruh variable independen terhadap variable dependen. Jika nilai signifikan uji-t < 0,05 Ho ditolak dan Ha diterima artinya terdapat pengaruh variable independen terhadap variable dependen.
Berdarsarkan hasil penelitian yang dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh latihan Zig-zag run dan Shuttle run terhadap peningkatan kemampuan dribbling atlet sekolah sepakbola (SSB) Rambatan Batusangkar. Hasil tersebut dibuktikan dengan hasil data paired sampel t-test pada data hasil pre-test dan post-test Zig-zag run diperoleh p value ≤ 0.000 p value ≤ 0.05, sedangkan pada data hasil pre-test dan post-test Shuttle run diperoleh p value ≤ 0.001 p value ≤ 0.05. Maka dapat disimpulkan dari uji paired sampel test tersebut, bahwa Ho ditolak dan Ha diterima yang artinya ada pengaruh latihan Zig-zag run dan Shuttle run atlet sekolah sepakbola (SSB) Rambatan Batusangkar
Actions (login required)
 |
View Item |
