Wahyuni, Nia
(2024)
Kelayakan Sediaan Kosmetik Pewarna Rambut dari Ekstrak
Kulit Buah Manggis (Garcinia Mangostana L) untuk
Rambut Beruban.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Rambut merupakan salah satu bagian tubuh yang membutuhkan
perawatan. Untuk itu perlu alternatif zat warna yang aman, yaitu dengan
mengembangkan pewarna rambut alami dari tumbuh-tumbuhan yang bisa ditemui
disekitar. Penelitian bertujuan menganalisis pembuatan kosmetik pewarna rambut,
berdasarkan uji laboratorium (antosianin, tanin, dan pH), uji organoleptik
(Tekstur, warna, dan aroma) uji hedonik (kesukaan panelis).
Metode penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan desain penelitian
eksperimen yang merupakan sebuah metode penelitian. Pengumpulan data melalui
7 orang panelis yang terdiri dari 2 orang dosen tata rias dan kecantikan, 2 orang
farmasi, dan 3 orang mahasiswa farmasi. Teknik pengumpulan data menggunakan
metode observasi, metode dokumentasi, dan metode kuisioner/ lembar observasi.
Hasil penelitian yang dilakukan berdasarkan uji laboratorium
menunjukkan hasil uji kandungan antosianin dan tanin yang positif pada F1 dan
F2, uji pH yang sesuai dengan standar pH pewarna rambut yaitu F1 = 2,5 dan F2
= 3. Uji organoleptik pada sediaan kosmetik pewarna rambut didapat hasil bahwa
formulasi satu (F1) adalah formula terbaik, karena didapatkan tekstur formula satu
yaitu, 85% panelis menyatakan cair, 85% panelis menyatakan berwarna coklat,
dan 57% panelis menyatakan beraroma khas ekstrak kulit buah manggis. dan uji
hedonik didapatkan formula satu (F1) yang cukup disukai panelis dengan hasil
57%. Kesimpulan: kosmetik pewarna rambut ekstrak kulit buah manggis layak
untuk dijadikan sediaan kosmetik pewarna rambut dilihat dari uji laboratorium
(uji antosianin, uji tanin, dan uji pH), uji organoleptik (tekstur, warna, dan
aroma), dan uji hedonik (kesukaan panelis).
Actions (login required)
|
View Item |