Aprinaldi, Eki
(2023)
Hubungan Kondisi Sosio-Emosional Keluarga dan Motivasi Belajar dengan Keterampilan Belajar Siswa SMK N 1 Lubuk Sikaping.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena adanya siswa yang memiliki sosio-emosional keluarga yang kurang baik, rendahnya motivasi belajar dan dalam melaksanakan kegiatan belajar yang rendah. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menganalisis kondisi sosio-emosional keluarga, (2) menganalisis motivasi belajar, (3) menganalisis keterampilan belajar, (4) menguji hubungan kondisi sosio-emosional dengan keterampilan belajar siswa, (5) menguji hubungan motivasi belajar dengan keterampilan belajar siswa, dan (6) menguji hubungan kondisi sosio-emosional keluarga dan motivasi belajar secara bersama-sama terhadap keterampilan belajar siswa.
Penelitian ini merupakan penelitian jenis deskriptif korelasional dengan
metode kuantitati£ Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X dan XI SMK N 1
Lubuk Sikaping yang terdaftar pada tahun ajaran 2022/2023 yang berjumlah 928. Jumlah sampel sebanyak 300 siswa dipilih dengan menggunakan teknik Stratified Proportional Random Sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah angket kondisi sosio-emosional keluarga, motivasi belajar dan keterampilan balajar. Data dianalisis dengan teknik statistik deskriptif, regresi sederhana dan regresi berganda.
Hasil penelitian mengungkapkan bahwa (1) kondisi sosio-emosional
keluarga berada pada kategori cukup baik, artinya dalam keluarga siswa sudah terjalin interaksi sosial dan ikatan emosional, namun masih perlu ditingkatkan (2) motivasi belajar berada pada kategori sedang, artinya siswa sudah memiliki motivasi belajar, namun masih sangat perlu ditingkatkan, (3) keterampilan belajar berada pada kategori sedang, artinya siswa sudah memiliki keterampilan belajar, namun sangat perlu ditingkatkan agar mempermudah siswa dalam melaksanakan kegaitan pembelajaran, (4) terdapat hubungan yang signifikan antara kondisi sosio-emosional dengan keterampilan belajar siswa, (5) terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi belajar dengan keterampilan belajar siswa, dan (6) terdapat hubungan yang signifikan antara kondisi sosio-emosional keluarga dan motivasi belajar secara bersama-sama terhadap keterampilan belajar siswa. Disimpulkan bahwa tinggi rendahnya keterampilan belajar siswa memang dipengaruhi oleh sosio-emosional keluarga dan motivasi belajar. Implikasi hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai acuan dalam pemberian materi layanan bimbingan dan konseling kepada siswa.
Actions (login required)
|
View Item |