Nurhasanah, Visa
(2023)
Hubungan Komunikasi Persuasif Instruktur dengan Partisipasi Peserta Pelatihan pada Program Kecakapan Kerja di LKP Widyaloka Bukittinggi.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya partisipasi peserta pelatihan dalam mengikuti program keterampilan kerja di LKP Widyaloka Bukittinggi. Hal ini diduga disebabkan oleh kurangnya komunikasi persuasifyang dilakukan instruktur sehingga menyebabkan rendahnya partisipasi peserta pelatihan. Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1) Melihat gambaran komunikasi persuasif instruktur program keterampilan kerja di LKP Widyaloka Bukittinggi. 2) Melihat gambaran keikutsertaan peserta pelatihan pada program keterampilan
kerja di LKP Widyaloka Bukittinggi. 3) Untuk mengetahui hubungan komunikasi persuasif instruktur dengan partisipasi peserta pelatihan pada program
keterampilan kerja di LKP Widyaloka Bukittinggi.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 3 8 orang dan sampel yang diambil sebanyak 26 orang dengan pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Teknik analisis data menggunakan rumus persentase dan urutan rangking.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Deskripsi komunikasi persuasif instruktur pada program keterampilan kerja di LKP Widyaloka Bukittinggi berkategori rendah; 2) Gambaran partisipasi peserta pelatihan pada program keterampilan kerja di LKP Widyaloka Bukittinggi dikategorikan rendah; 3) Gambaran hubungan yang signifikan antara komunikasi persuasif instruktur dengan partisipasi peserta pelatihan pada program keterampilan kerja di LKP Widyaloka Bukittinggi.
Saran penelitian adalah: 1) Diharapkan instruktur mampu memberikan
komunikasi persuasif yang baik kepada peserta pelatihan sehingga tercipta suasana kondusif dalam suatu kegiatan; 2) Diharapkan peserta pelatihan aktif dan mengikuti kegiatan yang ada sehingga dapat memperoleh manfaat maksimal dari pelatihan; 3) Diharapkan bagi peneliti untuk mengkaji lebih lanjut variabel variabel baru sehingga dapat menambah variabel yang akan diteliti lebih lanjut.
Actions (login required)
|
View Item |