Maharani, Kristina
(2023)
Komunitas Pedagang di Kawasan
Arena Pacu Jalur Kota Teluk Kuantan: Studi Sosial Ekonomi ( 2006-2022).
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Indonesia merupakan suatu Negara yang memiliki berbagai kekayaan yang
diakui oleh dunia, seperti kekayaan alam, budaya, adat istiadat, bahasa dan berbagai
peninggalan sejarah lainnya. Keunikan tersebut menjadi ciri khas tersendiri bagi
setiap daerah. Keunikan yang dimilki setiap daerah tentunya memiliki potensi yang
besar untuk dapat dijadikan sebagai peluang diberbagai bidang salah satunya bidang
sosial dan ekonomi. Kajian ini merupakan penelitian studi Sosial Ekonomi yang
khusus membahas mengenai komunitas pedagang di kawasan arena pacu jalur Kota
Teluk Kuantan serta perkembangan pedagang, kehidupan sosial ekonomi pedagang
dan juga peran pemerintah dalam memajukan usaha pedagang.
Penelitian ini menggunakan metode sejarah yang terdiri dari empat tahap,
yaitu tahap pertama, heuristik ialah mengumpulkan data dari sumber lisan dan
tulisan. Data ini diperoleh melalui studi arsip yang diperoleh dari lembaga ataupun
milik pribadi, studi pustaka dan wawancara bersama orang-orang yang berhubungan
dengan penelitian baik itu masyarakat sekitar kawasan arena pacu jalur, edagang dan
juga instansi yang terkait. Tahap kedua, ialah kritik sumber baik kritik internal
maupun eksternal. Tahap ketiga, ialah analisis dan interpretasi terhadap data. Tahap
keempat, ialah mendeskripsikan hasil penelitian dalam bentuk penulisan ilmiah yaitu
skripsi.
Berdasarkan dari hasil penelitian, Kabupaten Kuantan Singingi dengan
Ibukota Teluk Kuantan memiliki suatu tradisi yang sangat popular tidak hanya
dikenal oleh kalangan masyarakat sekitar namun juga pada tingkat Provinsi dan
bahkan ke Nasional. Tradisi itu dikenal dengan sebutan tradisi pacu jalur atau saat ini
dikenal dengan nama event pacu jalur. Kawasan pinggir Sungai Kuantan pun
mendapatkan perhatian dari pemerintah setempat. Pada tahun 2006 tepatnya pada
masa pemerintahan Bupati H.Sukarmis, pemerintah berupaya untuk mengoptimalkan
perencanaan pembangunan lokasi pelaksanaan pacu jalur, hal ini dilakukan karena
lokasi pacu jalur merupakan ikon Kota Teluk Kuantan. Dilakukanlah pembaharuan
dan juga pembangunanan di lokasi pelaksanaan pacu jalur dan diberi nama kawasan
wisata arena pacu jalur Kota Teluk Kuantan. Pinggiran Sungai Kuantan selalu
dikunjungi oleh para pengunjung dari berbagai daerah. Masyarakat pun menangkap
berbagai peluang usaha salah satunya dengan cara berdagang. Dengan pendapatan
yang diperoleh setiap pedagang hal ini tentunya mempengaruhi kehidupan sosial
ekonomi mereka. Hingga akhirnya terjadi peningkatan jumlah pedagang setiap
tahunnya hingga menjadi sebuah komunitas pedagang di kawasan arena pacu jalur.
Actions (login required)
|
View Item |