Adrian, Deovan
(2022)
Perilaku Memilih Masyarakat Maek
Dalam Pemilihan Wali Nagari.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana perilaku memilih masyarakat Maek dalam Pemilihan Wali Nagari. Sejak ditetapkan Pilkada secara langsung tahun 2004, di Nagari Maek sudah di selenggarakan lima kali Pilwana. Pilwana telah dilakukan pada tahun 2022. Pada Pilwana tersebut yang terpilih yaitu Efrizal Hendri Dt. Patiah, S.IP, M.Si sebagai wali nagari. Tingkat partisipasi memilih64 %. Menarik untuk meilihat bagaimana perilaku memilih masyarakat Maek dalamPilwana.
Penelitian ini dianalisis menggunakan teori Pilihan Rasional James Coleman. Teori pilihan rasional merupakan tindakan perorangan yang menuju ke suatu tujuan. Aktor dilihat sebagai manusia yang memiliki tujuan dan maksud. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan Teknik purposive sampling dengan informan penelitian berjumlah 12 orang, meliputi masyarakat Nagari Maek, Niniak Mamak, anggota Badan Musyawarah Nagari Maek, Ketua Kerapatan Adat Nagari, Pemuka Ulama. Data yang dikumpulkan menggunakan teknik observasi, wawancara dan studi dokumen. Untuk menganalisis data digunakan triangulasi data dan menggunakan model Miles dan Huberman, tahapan yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa kecenderungan perilaku memilihmasyarakat N agari Maek dalam menentukan pilihanya pada PIL W ANA berdasarkan,1) Tingkat Pendidikan dari calon wali nagari, dari hasil wawancara didapatkan hal yang paling utama dilihat oleh masyarakat N agari Maek yaitu berdasarkan latar belakang pendidikanya, karena masyarakat Maek berganggapan wali nagari itu hams orang yang pintar, berpendidikan tinggi dan inovatif, sehingga bisa memajukan Nagari Maek kedepannya, 2) usia juga menjadi pertimbangan oleh masyarakat Maek dalam memilih wali nagari, dibuktikan dengan beberapa wali nagari terpilih di maek rata-rata berusia muda yakni 30 tahun hingga 42 tahun, 3) selanjutnya perilaku memilih masyarakat Maek dalam PIL W ANA berdasarkan kedekatan. 4) pengalaman kepemimpinan.
Actions (login required)
|
View Item |